Entertainment
Drama Belum Usai, Pangeran Harry Ungkap Luka Meghan Markle: Istriku Pernah Jadi Korban Bully Terbesar di Dunia!
JAKARTA, KUCANTIK.COM - Pangeran Harry kembali mencuri perhatian dunia dalam ajang bergengsi 2025 Nexus Global Summit di New York. Dalam penampilan mengejutkan itu, dia menyampaikan curhatan menyayat hati tentang penderitaan yang dialami Meghan Markle akibat serangan brutal di media sosial.
"Pada 2018, istri saya adalah orang yang paling banyak dibully secara online di seluruh dunia," ungkap Harry penuh emosi, dikutip dari Daily Mail.
Ucapan tersebut menyentak banyak pihak dan membuka kembali luka lama yang dialami Meghan. Serangan tak henti dari media dan publik membuat hidupnya tertekan.
Sejak pertunangan hingga pernikahan dengan Harry pada 2018, Meghan tak pernah lepas dari sorotan negatif yang tajam.
Pengalaman menyakitkan ini menjadi titik balik bagi Harry dan Meghan untuk berjuang menciptakan ruang digital yang lebih sehat. Melalui Archewell Foundation, mereka fokus menanggulangi isolasi sosial dan mendukung para korban kekerasan daring.
"Kami bertemu orang tua yang kehilangan anaknya karena media sosial, banyak dari mereka bunuh diri. Di situlah kami sadar, ini bukan hanya tentang kami," jelas Harry.
Kisah Meghan makin memilukan saat dia mengungkap dalam wawancara bersama Oprah Winfrey pada 2021 tentang tekanan dari media hampir membawanya ke ujung maut.
"Ada saat di mana saya tidak ingin hidup lagi. Rasanya seperti tidak ada jalan keluar," kenang Meghan.
Malam-malam penuh kecemasan dan rasa putus asa terus menghantui dirinya akibat pemberitaan negatif yang tiada akhir.
Akhirnya, pada 2020, Harry dan Meghan memutuskan mundur dari peran kerajaan demi ketenangan jiwa mereka.
Kini, mereka menjalani hidup baru di Montecito, California, bersama kedua anak mereka, jauh dari sorotan istana namun dekat dengan misi sosial yang penuh makna.