Fans BLACKPINK Korea Murka! Bayar Tiket Mahal Tapi Nggak Bisa Lihat Panggung Konser, YG Janjikan Kompensasi Ini!

JAKARTA, KUCANTIK.COM - Konser megah BLACKPINK pada 5 Juli 2025 di Goyang Stadium yang seharusnya menjadi malam penuh kemeriahan, justru meninggalkan luka bagi sebagian penggemar.

Penonton di sektor N3 mengeluhkan pengalaman menonton yang sangat buruk akibat layar raksasa yang menghalangi total pandangan ke panggung.

Kini, bukan hanya kekecewaan yang mengemuka, tapi juga kemarahan publik yang mendesak pertanggungjawaban dari penyelenggara.

Dengan harga tiket mencapai 132.000 KRW (sekitar USD 98), banyak yang merasa dirugikan karena tidak bisa melihat aksi panggung BLACKPINK secara langsung.

Sementara itu, tiket kursi dengan visibilitas terbatas lainnya justru dijual lebih murah, 99.000 KRW, namun memiliki pandangan yang relatif lebih baik dibanding sektor N3.

“Saya membayar harga penuh, tapi tidak bisa melihat apa pun—bahkan kembang api dan drone show pun tak terlihat,” ujar seorang penggemar di platform X.

“Ini bukan visibilitas terbatas. Ini visibilitas nol.”

Foto-foto dari lokasi konser menyebar cepat di media sosial, memperlihatkan bagaimana layar LED raksasa benar-benar menutupi sektor N3, memicu gelombang kritik dari fans di seluruh dunia.

Tekanan dari penggemar pun membuahkan hasil. Agensi YG Entertainment akhirnya buka suara pada Minggu pagi (7/7) dengan menyampaikan permintaan maaf resmi kepada para penonton yang merasa dirugikan.

“Kami dengan tulus meminta maaf atas ketidaknyamanan yang dialami oleh para penggemar, khususnya mereka yang hadir di sektor N3 pada konser BLACKPINK di Goyang Stadium,” tulis YG dalam pernyataan resminya.

“Kami telah menerima keluhan secara langsung dan melalui media sosial. Bersama promotor lokal, kami saat ini sedang mengumpulkan data untuk menyusun skema kompensasi yang adil bagi semua penonton yang terdampak.”

YG juga menegaskan bahwa evaluasi menyeluruh terhadap desain panggung dan sistem penjualan tiket akan dilakukan agar kejadian serupa tidak terulang di konser mendatang.

Mengacu pada kebijakan Komisi Perdagangan Adil Korea Selatan, penonton yang visibilitasnya terganggu akibat kesalahan penyelenggara berhak atas pengembalian dana penuh ditambah kompensasi 10%.

Kasus serupa sebelumnya juga pernah ditangani oleh Badan Konsumen Korea, yang mewajibkan promotor mengembalikan dana kepada pemilik tiket VIP yang tak mendapatkan pengalaman sesuai ekspektasi.

Kini, para penggemar menanti tindakan konkret dari YG dan promotor terkait proses pengembalian uang serta bentuk kompensasi lainnya.

Banyak yang berharap kasus ini bisa menjadi pelajaran penting di industri hiburan Korea agar menghargai pengalaman penonton, terlebih untuk konser dengan skala global seperti BLACKPINK.