Health
Konsumsi Seblak Hingga 12 Kali Seminggu, Wanita 24 Tahun Terserang Stroke Mendadak!
JAKARTA, KUCANTIK.COM - Seblak, jajanan pedas yang makin digandrungi anak muda, ternyata bisa membahayakan jika dikonsumsi berlebihan. Salah satu kasus paling mencengangkan baru-baru ini dialami seorang wanita 24 tahun yang harus mengalami stroke diduga kuat karena terlalu sering makan seblak, hingga 12 kali dalam seminggu.
Gejala Awal yang Bikin Merinding
Menurut laporan, sebelum stroke menyerang, wanita muda ini sempat mengeluhkan gejala serius seperti:
* Kepala pusing
* Pandangan kabur
* Mati rasa di tangan dan kaki
* Tekanan darah dan kolesterol meningkat
Fenomena ini bikin banyak orang heran, bagaimana mungkin seblak yang katanya “murah meriah” bisa sampai ganggu kondisi kardiovaskular?
Pendapat Dokter: Bagaimana Seblak Bisa Picu Stroke?
dr.?Jovita Amelia MSc., Sp.GK., dokter ahli gizi, menjelaskan bahwa stroke terjadi akibat aliran darah ke otak yang tersumbat (iskemik) atau pembuluh darah pecah (hemoragik). Dia menekankan bahwa tidak semua kasus stroke sepenuhnya disebabkan oleh konsumsi makanan; prosedur penyelidikan faktor risiko sangat penting, “Faktor risiko stroke itu ada usia, penyakit jantung, diabetes, hipertensi, hiperkolesterol, merokok, obesitas, penyalahgunaan obat, genetik. Jadi harus dicari tahu dulu penyakit dasar apa yang memang sudah diderita yang kemungkinan dapat menyebabkan stroke ketika makan seblak.”
Lebih lanjut, dr.?Jovita menyebut, konsumsi berlebihan seblak yang kaya akan garam, gula, karbohidrat sederhana, lemak jenuh, dan pedas bisa memicu sejumlah penyakit kronis seperti:
* Hipertensi (tekanan darah tinggi)
* Kolesterol tinggi
* Obesitas
* Diabetes
* Gangguan lambung
Semua kondisi ini bisa saling terkait dan memberikan jalan bagi stroke di usia muda.
Ketika Seblak Jadi “Silent Killer”
Penelitian menunjukkan bahwa sering makan makanan olahan yang tinggi natrium, seperti seblak berpotensi memicu sindrom metabolik, kondisi yang menaikkan risiko stroke, diabetes, dan penyakit jantung.
Asupan natrium yang berlebihan menyebabkan tubuh menahan air, meningkatkan tekanan darah, dan memberi tekanan ekstra pada pembuluh darah. Belum lagi kandungan lemak trans dan jenuh dari kerupuk goreng atau bahan olahan lain dalam seblak bisa menaikkan kolesterol LDL (jahat), mempersempit arteri, serta menimbulkan plak dan aterosklerosis.
Kombinasi ini memberikan resep sempurna bagi terjadinya stroke, bahkan pada usia yang relatif muda.