Health
Waspada! Ini Bahaya Diabetes yang Diam-Diam Bisa Bikin Kaki Harus Diamputasi
JAKARTA, KUCANTIK.COM - Hai Cantiks, pernah nggak sih dengar soal orang yang kakinya sampai harus diamputasi gara-gara diabetes?
Kedengerannya ekstrem banget ya, tapi ini nyata dan penting banget untuk kita pahami, apalagi buat Cantiks yang punya keluarga atau kenalan dengan diabetes.
Yuk, kita kupas bareng kenapa diabetes bisa begitu berbahaya buat kaki!
Diabetes itu penyakit yang terjadi karena tubuh nggak bisa pakai insulin dengan benar (kalau diabetes tipe 2) atau tubuh nggak cukup memproduksi insulin sama sekali (kalau diabetes tipe 1), seperti dilansir dari Medical News Today.
Insulin ini penting banget karena bantu sel-sel tubuh menyerap gula dari darah jadi energi.
Nah, kalau insulin bermasalah, gula darah bakal numpuk terus, dan efeknya nggak main-main, Cantiks! Salah satu organ yang sering kena imbas adalah kaki.
Kalau gula darah tinggi terus, Cantiks, ini bisa bikin aliran darah ke kaki terganggu (disebut peripheral vascular disease) dan syaraf-syaraf kecil di kaki bisa rusak (disebut neuropati diabetik).
Kalau sudah begini, kaki jadi susah ngerasain sakit, panas, atau luka. Bisa kebayang nggak? Sepatu kesempitan, kaki lecet, tapi nggak kerasa!
Luka kecil lama-lama bisa jadi borok alias ulkus, dan karena aliran darah ke kaki jelek, lukanya jadi susah sembuh.
Belum lagi, Cantiks, orang dengan diabetes juga lebih rentan kena infeksi. Luka yang nggak sembuh-sembuh itu bisa terinfeksi parah, menyebar sampai tulang, bahkan bisa bikin jaringan kaki mati alias gangrene.
Nah, kalau sudah gangrene, dokter seringkali nggak punya pilihan lain selain amputasi, supaya infeksinya nggak nyebar ke organ lain.
Data bilang, diabetes adalah penyebab utama amputasi di seluruh dunia. Serem nggak sih?
Dan parahnya lagi, Cantiks, penelitian terbaru nunjukin kalau orang yang sudah diamputasi karena komplikasi diabetes punya tingkat harapan hidup cuma 43% dalam lima tahun ke depan.
Gejalanya gimana sih, biar kita bisa waspada? Biasanya mulai dari kaki kesemutan, mati rasa, ada luka atau melepuh tapi nggak kerasa sakit, kulit kaki berubah warna atau suhu, bahkan kadang ada noda aneh di kaos kaki.
Kalau sudah infeksi, bisa muncul demam, menggigil, sampai syok. Pokoknya kalau Cantiks atau orang terdekat mulai ngalamin tanda-tanda ini, jangan tunggu lama-lama, langsung ke dokter, ya!
Terus, gimana caranya biar kaki tetap sehat? Yang paling penting tentu aja kontrol gula darah biar tetap stabil.
Selain itu, rutin cek kaki, pakai sepatu yang nyaman, hindari jalan tanpa alas kaki, dan rajin bersihin kaki setiap hari. Kalau ada luka kecil, langsung rawat baik-baik.
Ingat, Cantiks, menjaga kaki itu bukan cuma soal estetika atau biar cantik pas pakai sandal kece, tapi juga soal menjaga kualitas hidup dan kesehatan jangka panjang. Yuk, sayangi diri sendiri mulai sekarang!