Parenting
Viral! Balita Jatuh dari Bus TNI AD di Tol JORR, Ini Kronologi Lengkap dan Tips Aman Bawa Anak Saat Perjalanan!
JAKARTA, KUCANTIK.COM - Insiden mengejutkan terjadi di Tol JORR Joglo Ciledug-Veteran Bintaro pada Senin (30/6) sore.
Seorang balita laki-laki jatuh dari sebuah bus TNI AD yang tengah melaju kencang. Kejadian ini sontak membuat heboh publik setelah terekam jelas oleh kamera dashcam milik seorang pengendara.
Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 16.58 WIB itu nyaris berujung maut. Sang balita tergeletak di bahu jalan tol, hanya beberapa meter dari jalur kendaraan yang melaju dengan kecepatan tinggi.
Beruntung, seorang pengemudi yang kebetulan berada tepat di belakang bus segera sigap melakukan pengereman.
Pengemudi tersebut adalah suami dari pemilik akun Threads @Eni.Santoso72 yang kemudian membagikan rekaman detik-detik penyelamatan tersebut di media sosial.
Kronologi Kejadian
Dilansir dari Wartakota dan Tribun Jakarta, sang pengemudi awalnya melaju di jalur kanan tol saat tiba-tiba melihat sosok kecil tergeletak di dekat pembatas jalan.
Dengan refleks cepat, ia langsung menghentikan mobilnya untuk menghindari kecelakaan fatal.
Dalam video yang viral itu, terlihat sang pengemudi turun dari mobil, lalu dengan hati-hati mengangkat balita tersebut yang hanya mengenakan kaos dan celana pendek.
Balita malang itu tampak syok dan menangis histeris sepanjang waktu berada di dalam mobil penyelamat.
"Suami mencoba menenangkannya dengan berkata, 'Itu mama papamu di depan,' tapi anak itu terus menangis," tulis akun @Eni.Santoso72 di Threads.
Demi keamanan, sang pengemudi bahkan tetap menggenggam erat tubuh balita selama mengemudi agar anak tersebut tidak memberontak.
Diduga Jatuh dari Pintu Darurat Bus TNI AD
Rekaman dashcam menunjukkan, balita tersebut jatuh dari sebuah bus berwarna hijau tua bertuliskan "MABESAD" yang melaju di jalur tol.
Dugaan sementara, anak itu terjatuh dari pintu darurat sisi kanan bus.
Beberapa menit kemudian, pengemudi melihat sebuah rombongan keluarga dari bus yang sama turun dan tampak kebingungan di pinggir jalan.
Melihat hal itu, ia menyalakan lampu dim mobilnya sebagai isyarat.
Seorang pria yang diduga kuat sebagai ayah dari balita itu segera mendekati mobil penyelamat. Balita pun langsung diserahkan kembali kepada orang tuanya sekitar pukul 17.30 WIB.
Balita Selamat Tanpa Luka Serius
Menurut keterangan @Eni.Santoso72, balita tersebut hanya mengalami luka ringan berupa lecet di bagian dahi. "Tidak ada darah, hanya luka tergores di kening," tulisnya.
Kasat PJR Ditlantas Polda Metro Jaya, Kompol Dhanar Dono Vernandhie, juga membenarkan adanya insiden ini.
Ia menyebutkan bahwa anak tersebut mengalami luka ringan dan penanganan langsung dilakukan oleh pihak Jasamarga.
"Benar, kejadian terjadi Senin sore. Anak mengalami luka ringan (tergores)," ujar Dhanar, dikutip dari Tribun Jakarta.
Netizen Soroti Penggunaan Bus TNI AD
Kejadian ini langsung menuai beragam reaksi dari warganet. Banyak yang mempertanyakan mengapa Bus TNI AD dipakai untuk mengangkut warga sipil.
Tak sedikit pula yang menduga adanya kelalaian hingga memunculkan spekulasi liar terkait motif insiden tersebut.
Hingga saat ini, pihak berwenang masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan kronologi lengkap serta penyebab pasti balita bisa terjatuh dari dalam bus.
Tips Aman Membawa Anak Kecil Saat Bepergian dengan Bus atau Kendaraan Umum:
Agar kejadian serupa tidak terulang, berikut beberapa tips yang bisa diterapkan orang tua saat membawa anak kecil dalam perjalanan jauh menggunakan bus atau kendaraan umum:
-
Selalu Awasi Anak Sepanjang Perjalanan
Pastikan anak selalu dalam pengawasan, terutama saat kendaraan sedang berjalan atau pintu dibuka. -
Pilih Tempat Duduk yang Aman
Tempatkan anak di kursi yang jauh dari pintu darurat atau area dekat tangga. Jika memungkinkan, duduklah berdampingan. -
Gunakan Sabuk Pengaman (Jika Ada)
Beberapa bus sudah dilengkapi sabuk pengaman. Pastikan anak mengenakannya dengan benar selama perjalanan. -
Hindari Anak Berdiri atau Berjalan Saat Bus Bergerak
Biarkan anak tetap duduk selama perjalanan untuk mencegah risiko terjatuh akibat guncangan atau pengereman mendadak. -
Pastikan Pintu Darurat Terkunci Rapat
Jika duduk dekat pintu darurat, pastikan pintu dalam posisi terkunci dan tidak bisa dibuka oleh anak tanpa pengawasan. -
Beri Pengertian kepada Anak tentang Bahaya di Jalan Raya
Sebelum bepergian, edukasi anak tentang bahaya turun sembarangan dari kendaraan, terutama di jalan tol. -
Bawa Mainan atau Buku Favorit Anak
Ini berguna untuk mengalihkan perhatian anak agar tidak gelisah dan ingin berjalan-jalan di dalam kendaraan. -
Siapkan Pengaman Tambahan
Orang tua bisa membawa child harness atau sabuk pengaman tambahan untuk anak-anak aktif.
Dengan penerapan langkah-langkah pengamanan ini, risiko kecelakaan seperti yang terjadi di Tol JORR bisa diminimalisir.