Dibalik Layar Drama Korea Favorit 'When Life Gives You Tangerines', Mantan Kru dan Figuran Ungkap Perlakuan Buruk Selama Syuting!

JAKARTA, KUCANTIK.COM - Drama Korea "When Life Gives You Tangerines," yang dibintangi oleh IU dan Park Bo-gum, tengah menjadi sorotan publik.

Meskipun meraih popularitas global sebagai serial Netflix unggulan, belakangan muncul keluhan serius dari figuran dan staf produksi terkait kondisi di lokasi syuting.

Dilansir dari Koreaboo, Salah satu unggahan dari akun X @MRt* mengungkapkan bahwa bus retro yang disewa oleh perusahaan mereka dirusak oleh kru produksi.

Bus tersebut disemprot dengan cat pernis yang tidak sesuai prosedur. Perusahaan tersebut menambahkan bahwa staf mereka ditempatkan di lokasi syuting untuk "membantu" penggunaan properti, namun kenyataannya mereka hanya berjaga agar barang-barang tidak rusak, karena tim produksi tidak memiliki kemampuan mengoperasikan bus retro atau properti besar yang disewa atau dibuatkan untuk mereka.

Setelah diperingatkan, salah satu kru justru bersikap tidak peduli. Perusahaan tersebut menyebut kru tersebut sebagai "bodoh" dan "tidak bertanggung jawab."

Selain itu, beberapa figuran juga melaporkan perlakuan tidak manusiawi selama syuting. Salah satunya, akun @*peacjk menyebutkan bahwa para figuran dipaksa mencukur rambut dan tidak disediakan kebutuhan dasar seperti makanan atau pakaian hangat saat musim dingin.

Figuran lansia bahkan tidak diberi makan layak dan hanya disuruh makan di restoran sembarangan dalam waktu 30 menit. Mereka juga dijanjikan kostum, namun tidak diperbolehkan memakai baju hangat di dalamnya karena dapat merusak bentuk kostum.

"Ada jadwal kerja yang dibenci tapi terkenal di kalangan figuran When Life Gives You Tangerines. Kami dipaksa mencukur rambut. Padahal ini produksi Netflix, tapi tidak ada fasilitas apa pun. Mereka tidak mau mengeluarkan uang untuk siapa pun kecuali aktor utama, jadi merekapelit setengah mati," jelasnya.

“Tidak ada food truck atau meja katering. Kami dilempar ke restoran sembarangan dan disuruh makan cepat-cepat. Mereka janji kostum disediakan, tapi kami tidak boleh pakai baju hangat di dalam. Katanya bisa merusak bentuk kostum,” lanjutnya lagi. 

Hingga kini, pihak produksi belum memberikan pernyataan resmi terkait keluhan-keluhan tersebut.