Beauty
Nyirih: Rahasia Kecantikan Nenek Moyang yang Mulai Dilirik Pecinta Clean Beauty, Kamu Wajib Coba!
JAKARTA, KUCANTIK.COM - Sebelum era skincare viral dan serum glowing, nenek moyang kita punya rahasia kecantikan alami yang diwariskan turun-temurun yaitu Nyirih.
Tradisi ini bukan sekadar kebiasaan mengunyah daun sirih, melainkan ritual perawatan diri yang sarat makna, manfaat, dan filosofi kecantikan dari alam.
Apa Itu Nyirih?
Nyirih adalah tradisi mengunyah campuran daun sirih, pinang, kapur sirih, dan terkadang tembakau. Umumnya dilakukan wanita, terutama di pedesaan atau kalangan bangsawan zaman dulu sebagai bentuk perawatan mulut dan simbol kecantikan.
Meski kini jarang ditemukan di perkotaan, praktik nyirih sempat menjadi lifestyle kecantikan perempuan Nusantara yang sangat dihormati.
Manfaat Nyirih untuk Kecantikan dan Kesehatan
1. Memperkuat Gigi dan Gusi
Zat aktif dalam daun sirih dan kapur sirih dikenal mampu membunuh bakteri penyebab bau mulut, memperkuat gusi, serta menjaga gigi tetap bersih dan sehat.
2. Menjaga Nafas Tetap Segar
Kombinasi aromatik dari daun sirih dan pinang menciptakan efek segar alami di mulut, setara dengan mouthwash zaman modern!
3. Antioksidan Alami
Pinang dan sirih mengandung senyawa antioksidan yang mampu menangkal radikal bebas yang kini jadi kata kunci semua produk anti aging!
4. Menjaga Keseimbangan Tubuh
Dalam pengobatan tradisional, nyirih dipercaya menjaga panas dan dingin tubuh tetap seimbang, sekaligus meningkatkan sirkulasi darah.
Nyirih dan Filosofi Kecantikan Tradisional
Bagi perempuan zaman dulu, cantik tidak hanya soal fisik, tapi juga bersih dari dalam. Nyirih adalah simbol wanita baik yang merawat diri dan menjaga kesucian hati, tubuh, dan tutur kata.
Dalam beberapa budaya daerah, perempuan yang belum menikah akan diajari nyirih sebagai bagian dari pendidikan menjadi istri dan ibu yang terhormat.
Comeback Nyirih di Era Modern?
Dengan meningkatnya minat pada produk herbal dan kecantikan alami, nyirih mulai dilirik kembali para penggemar clean beauty.
Beberapa brand lokal bahkan mulai mengembangkan produk turunan dari bahan sirih dan pinang, seperti pasta gigi herbal, mouthwash organik, dan masker wajah.
Tak hanya itu, video tentang nyirih juga mulai muncul di media sosial, menunjukkan ritual ini dengan sentuhan modern yang lebih praktis.
Nyirih bukan sekadar tren masa lalu, tapi cermin dari gaya hidup alami yang sehat dan sarat makna. Meski zaman berubah, nilai dan manfaat dari tradisi ini tetap relevan, bahkan bisa jadi inspirasi dalam merancang rutinitas kecantikan masa kini yang lebih alami dan sadar lingkungan.
Siapa sangka kan Cantiks, rahasia kecantikan yang dulu dianggap jadul bisa jadi solusi alami masa kini?