6 Strategi Hemat Biaya Pernikahan Tanpa Kuras Tabungan, Calon Pengantin Wajib Tahu!

JAKARTA, KUCANTIK.COM – Menikah adalah momen sakral yang dinanti banyak pasangan.

Namun, di balik keindahan pesta pernikahan, terselip tantangan besar yakni soal biaya. Mulai dari sewa gedung, katering, busana pengantin, hingga dokumentasi dan suvenir, semuanya dapat menguras tabungan bertahun-tahun dalam sekejap.

Namun, belakangan ini semakin banyak pasangan yang mulai sadar bahwa pernikahan tak harus selalu mewah untuk menjadi berkesan.

Dengan perencanaan matang, acara pernikahan bisa tetap berjalan hangat dan elegan tanpa membebani kondisi finansial.

Dilansir dari Kompas.com, berikut enam strategi hemat yang bisa diterapkan calon pengantin untuk menekan biaya pernikahan, tanpa mengorbankan nilai tradisi maupun keintiman acara:

1. Kurangi Pengeluaran untuk Cincin Kawin

Cincin kawin memang memiliki makna simbolik, namun bukan berarti harus mahal. Tak perlu mengikuti anggapan bahwa harga cincin harus setara dua kali gaji.

Banyak pilihan cincin terjangkau yang tetap elegan dan tahan lama. Lakukan riset dan perbandingan harga sebelum membeli.

2. Tekan Biaya Pesta Lajang

Pesta lajang sering kali menjadi tambahan pengeluaran besar. Jika ingin tetap merayakan, pilih lokasi sederhana seperti rumah teman atau taman, dan buat konsep potluck agar biaya konsumsi bisa dibagi bersama.

3. Selektif Menyusun Daftar Undangan

Jumlah tamu sangat memengaruhi anggaran, terutama untuk konsumsi.

Renee Strauss, pakar pernikahan dari acara Brides of Beverly Hills, menyarankan untuk tidak perlu mengundang atasan kerja, mantan pasangan, atau kerabat jauh jika hubungan tidak terlalu dekat.

Termasuk yang bisa dipertimbangkan untuk tidak diundang adalah:

• Pasangan dari teman yang tidak dikenal dekat

• Tetangga yang jarang berinteraksi

• Keluarga jauh yang tidak pernah berkomunikasi

Pernikahan adalah momen personal, maka prioritaskan orang-orang yang benar-benar dekat secara emosional.

4. Gunakan Undangan Digital

Biaya cetak undangan fisik bisa mencapai jutaan rupiah. Solusinya, kirim undangan digital melalui email atau media sosial, terutama kepada tamu yang melek teknologi.

Untuk tamu lansia atau yang tidak familiar, undangan fisik masih bisa disiapkan dalam jumlah terbatas.

5. Pertimbangkan Tidak Menggunakan Wedding Organizer

Jika anggaran terbatas, calon pengantin bisa membentuk tim koordinasi dari keluarga atau sahabat dekat.

Tunjuk orang-orang yang bisa dipercaya untuk mengatur alur acara, konsumsi, hingga dokumentasi. Koordinasi yang baik menjadi kunci suksesnya acara tanpa WO profesional.

6. Dekorasi Sendiri

Dekorasi pernikahan sering kali memakan biaya besar. Alternatif hemat adalah mendekorasi venue secara mandiri dengan bantuan keluarga.

Banyak tutorial DIY yang tersedia di media sosial untuk membuat dekorasi sederhana namun elegan. Selain menghemat, cara ini juga memberikan kepuasan pribadi dan sentuhan personal dalam pernikahan.

Pernikahan adalah perayaan cinta, bukan ajang pamer kemewahan. Dengan strategi yang tepat, pasangan pengantin dapat mewujudkan hari istimewa yang tak hanya indah secara emosional, tetapi juga sehat secara finansial.

Jadi, bagi calon pengantin yang ingin menikah tanpa stres keuangan, enam strategi ini bisa jadi panduan awal yang sangat berguna.