Lifestyle

Senin, 30 Jun 2025, 23:10 WIB

Inilah 6 Alasan Gunung Rinjani Jadi Primadona Jalur Trekking Pendaki!

Inilah 6 Alasan Gunung Rinjani Jadi Primadona Jalur Trekking Pendaki!

Doc: Freepik

JAKARTA, KUCANTIK.COM - Menjulang megah setinggi 3.726 meter di atas permukaan laut (mdpl), Gunung Rinjani di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat, terus menjadi primadona para pecinta alam dan pendaki dari dalam maupun luar negeri.

Dikenal sebagai salah satu trek pendakian terbaik di dunia, Rinjani menawarkan lebih dari sekadar puncak tinggi: ada panorama, tantangan, dan makna spiritual yang menyatu dalam tiap langkah perjalanan.

1. Danau Segara Anak: Permata Biru di Tengah Kaldera

Salah satu magnet utama Rinjani adalah Danau Segara Anak, sebuah danau kaldera yang terbentuk jutaan tahun lalu. Terletak di ketinggian lebih dari 2.000 mdpl, danau seluas 1.100 hektare ini memiliki kedalaman mencapai 230 meter.

Warnanya yang biru menyerupai laut membuat masyarakat Sasak menyebutnya sebagai "anak laut".

Selain menikmati panorama, banyak pendaki memanfaatkan danau ini untuk memancing ikan mujair dan ikan mas. Di sisi danau, berdiri gagah Gunung Barujari, sebuah gunung api muda yang muncul dari letusan pada 1944 dan masih aktif hingga kini.

Area ini juga menjadi tempat favorit untuk bermalam sebelum melanjutkan perjalanan ke puncak.

2. Ragam Jalur Pendakian dan Tantangan Medan

Gunung Rinjani menawarkan empat jalur pendakian resmi, dengan dua yang paling populer adalah jalur Senaru dan jalur Sembalun.

Jalur Senaru menawarkan pemandangan hutan tropis yang lebat dengan udara sejuk, namun medan terjalnya menuntut stamina ekstra.

Sedangkan jalur Sembalun, meski lebih panjang, banyak dipilih karena menghemat ketinggian sekitar 700 meter. Jalur ini menyajikan savana luas, tanjakan berkemiringan 60 derajat, dan paparan angin yang cukup ekstrem.

Pendakian di Rinjani menjadi ujian fisik dan mental yang nyata. Setiap rute menyajikan pemandangan berbeda-beda, mulai dari hutan tropis, padang savana, hingga puncak dengan panorama matahari terbit yang membelah cakrawala.

3. Makna Spiritual dan Tradisi Suku Sasak

Bagi masyarakat Suku Sasak, Rinjani memiliki makna spiritual yang dalam. Mereka mempercayai bahwa gunung ini adalah tempat bersemayamnya dewa-dewi.

Tradisi tahunan seperti Upacara Pedamaran rutin digelar di tepi Danau Segara Anak, dengan sesaji dan doa sebagai bentuk penghormatan.

Pendaki sering menggambarkan momen sunrise di puncak Rinjani sebagai pengalaman magis.

Cahaya matahari yang menyembul dari balik awan memberikan nuansa sakral, mengingatkan siapa pun yang berada di sana akan kebesaran alam semesta.

4. Flora dan Fauna Eksotis di Sepanjang Jalur

Menurut data dari Taman Nasional Gunung Rinjani, setiap 1.000 meter lintasan memiliki ekosistem yang berbeda. Pendaki akan melewati hutan hujan tropis, hutan cemara, hingga hamparan edelweiss yang mekar di dataran tinggi.

Beragam fauna juga turut menghuni kawasan ini. Rusa, landak, dan monyet ekor panjang kerap terlihat, bahkan tak jarang monyet-monyet ini usil mencuri bekal pendaki.

5. Air Panas dan Gua Bertuah: Warisan Alam yang Mengagumkan

Di sekitar danau, terdapat sumber air panas alami bernama Aiq Kalak, yang dipercaya memiliki khasiat penyembuhan. Selain itu, Goa Susu menjadi destinasi spiritual yang terkenal.

Konon, hanya orang dengan hati bersih yang bisa masuk ke dalamnya. Tetesan air dari dinding goa dipercaya memiliki rasa yang berbeda dan mampu memberikan ketenangan batin.

6. Pengakuan Dunia dan Daya Tarik Global

Dikutip dari Green Rinjani Tour and Travel, Lonely Planet bahkan memasukkan Rinjani dalam daftar jalur trekking terbaik di dunia.

Kombinasi antara keindahan alam, tantangan fisik, kekayaan budaya, dan pengalaman spiritual membuat Gunung Rinjani menjadi destinasi kelas dunia.

Rinjani bukan sekadar gunung, melainkan perjalanan penuh makna. Bagi sebagian pendaki, ini adalah tempat untuk menguatkan mental, melepas stres, bahkan menemukan panggilan spiritual baru dalam hidup mereka.

Dengan pesonanya yang abadi, Gunung Rinjani akan selalu menjadi cerita yang dikenang oleh setiap orang yang pernah menapakkan kaki di jalurnya.

Beri komentar, dan mulailah diskusi bersama kami
Tulisan Terkait
FAVORIT PEMBACA
TERBARU
TERUPDATE