Health

Kamis, 26 Jun 2025, 16:24 WIB

Dikira Sehat, Lemak dari Minyak Zaitun Ini Ternyata Bisa Picu Obesitas!

Dikira Sehat, Lemak dari Minyak Zaitun Ini Ternyata Bisa Picu Obesitas!

Doc: News Medical

JAKARTA, KUCANTIK.COM - Cantiks, siapa sangka salah satu lemak yang sering banget disebut healthy fat, justru bisa jadi pemicu utama naiknya berat badan bahkan obesitas?

Yap, si lemak ini adalah oleic acid, yang biasanya ditemukan di minyak zaitun—minyak yang sering dipuja-puji karena manfaatnya buat jantung.

Penelitian terbaru yang dipublikasikan di jurnal Cell Reports mengungkap bahwa konsumsi oleic acid dalam jumlah tinggi justru bisa memicu pertumbuhan sel lemak baru di tubuh, Cantiks! 

“Jenis lemak yang kita konsumsi tuh ternyata berperan besar dalam lonjakan kasus obesitas. Bukan cuma soal makan banyak lemak aja, tapi juga jenis lemak apa yang kita konsumsi,” ungkap Michael Rudolph, Ph.D., dari University of Oklahoma College of Medicine.

Dalam studi ini, tim peneliti dari berbagai universitas ternama seperti Yale dan New York University ngasih diet khusus ke tikus lab yang mengandung berbagai jenis asam lemak—dari minyak kelapa sampai minyak kedelai. Hasilnya? Hanya oleic acid yang bikin sel prekursor lemak berkembang pesat jadi sel lemak baru. 

Rudolph menjelaskan, tubuh kita ibarat punya pasukan sel lemak. Ketika asupan oleic acid tinggi, jumlah "tentara" ini jadi makin banyak, alias kapasitas tubuh buat nyimpen lemak meningkat drastis.

Nah, kalau kelebihan nutrisi terus-menerus, boom! Obesitas pun mengintai. 

Cantiks, yang bikin makin tricky adalah fakta bahwa kita nggak bisa sepenuhnya menghindari oleic acid karena jenis lemak ini tersebar luas di makanan sehari-hari, dari kopi susu, salad, sampai pasta.

“Apa sih yang bisa kita ambil dari studi ini? Moderasi! Konsumsi lemak itu perlu, tapi harus dari berbagai sumber. Jangan mentang-mentang minyak zaitun itu katanya sehat, trus jadi all out,” ujar Rudolph.

Jadi, meskipun oleic acid tetap punya manfaat kalau dikonsumsi dalam jumlah moderate, Cantiks perlu waspada juga ya kalau udah masuk ke level too much. Terutama buat yang punya risiko penyakit jantung atau diabetes.

Hikmahnya? Jangan gampang tergoda sama label healthy doang. Karena ternyata, yang kelihatannya sehat di permukaan, bisa menyimpan potensi bahaya tersembunyi kalau dikonsumsi tanpa batas.

Beri komentar, dan mulailah diskusi bersama kami
Tulisan Lainnya dari Nayla Shabrina
ARTIKEL TERKAIT