Entertainment
Aksi Mulia Kena Kritik! Donasi 1,1 Miliar Jennie BLACKPINK ke Fakultas Kedokteran SNU Tuai Kontroversi, Ini Penyebabnya!
JAKARTA, KUCANTIK.COM - Jennie BLACKPINK menuai kritikan tajam setelah melakukan donasi senilai Rp1,1 Miliar ke Fakultas Kedokteran Universitas Nasional Seoul (SNU). Apa penyebabnya?
Pada 30 Mei 2025, Jennie menjadi sorotan setelah diketahui menyumbangkan 100 juta won (sekitar Rp1,1 miliar) ke Fakultas Kedokteran SNU.
Meski niat baik Jennie mendapat pujian dari sebagian orang, gelombang kritik segera muncul karena waktu dan tujuan donasinya dianggap kurang tepat.
Kontroversi ini muncul di tengah mogok nasional tenaga medis Korea Selatan. Sejak Februari 2024, ribuan dokter muda dan mahasiswa kedokteran memprotes kebijakan pemerintah untuk menambah kuota mahasiswa kedokteran, yang berujung pada pembatalan kuliah, kekosongan rumah sakit, dan tertundanya layanan medis penting.
Netizen mempertanyakan keputusan Jennie yang memilih institusi elit seperti SNU, yang notabene tetap mendapat banyak dukungan dana di saat sektor kesehatan publik justru sedang dalam krisis.
Komentar yang muncul antara lain:
"Kenapa harus ke Fakultas Kedokteran SNU? Mereka yang bikin krisis kok malah dibantu?"
"Mereka lagi mogok, dan kamu kasih dana ke mereka?"
Tak sedikit yang menuding donasi ini sebagai strategi pencitraan atau langkah perencanaan pajak. Banyak pula yang merasa dana sebesar itu akan jauh lebih bermanfaat jika disalurkan ke sekolah kedokteran daerah atau UKM yang masih berjuang pasca pandemi.
Ada kekhawatiran pemberian kepada institusi top seperti SNU justru memperlebar kesenjangan.
“Kenapa bukan bantu sekolah kedokteran di daerah-daerah yang butuh bantuan nyata?” tulis seorang netizen.
Bahkan ada yang menyindir, “Belanja 100 juta won di pasar lokal mungkin lebih bermanfaat.”
Menanggapi kontroversi, Fakultas Kedokteran SNU menyatakan donasi Jennie bertujuan untuk mendukung pengembangan tenaga medis yang berempati dan mampu menyembuhkan dunia.
Namun, penjelasan itu belum cukup meredam kritik publik yang menilai donasi tersebut tidak peka terhadap situasi krisis saat ini.
Bagaimana menurutmu Cantiks?