Entertainment
Blake Lively Minta Perlindungan Hukum, Tolak Ungkap Chat Pribadinya dengan Taylor Swift
JAKARTA, KUCANTIK.COM - Drama hukum antara Blake Lively dan Justin Baldoni makin panas, Cantiks!
Kali ini, bintang Gossip Girl itu secara resmi mengajukan permintaan perlindungan hukum (protective order) ke pengadilan agar Justin dan tim hukumnya stop menuntut akses ke komunikasi pribadinya dengan sang bestie sejati, Taylor Swift.
Permintaan ini muncul karena pihak Baldoni disebut terus ngejar-ngejar dokumen percakapan pribadi antara Blake dan Taylor, padahal sebelumnya mereka udah mencabut surat panggilan (subpoena) terhadap Taylor setelah mengklaim "sudah mendapat semua yang dibutuhkan".
Tapi anehnya, sekarang mereka malah balik lagi mau tarik Taylor ke dalam drama hukum yang sebenarnya bukan urusannya.
Lewat surat resmi yang diajukan pengacara Blake, Esra Hudson, disampaikan bahwa Wayfarer Parties—perusahaan produksi milik Baldoni—secara terang-terangan menjadikan Taylor Swift dan fansnya sebagai ‘strategi media’ untuk menjatuhkan Blake.
“Permintaan ini muncul karena upaya terus-menerus dari pihak Baldoni yang sengaja menjadikan Ms. Swift dan fanbase-nya sebagai bagian sentral dari strategi media mereka terhadap Ms. Lively,” tulis Hudson dalam surat tersebut, dikutip dari People, Jumat, (13/6).
FYI, Cantiks, Blake dan Taylor emang dikenal super dekat. Mereka sering terlihat hangout bareng, bahkan Taylor pernah ngajak anak-anak Blake ke atas panggung konser Eras Tour. Makanya, warganet pun makin geram ketika tahu persahabatan mereka jadi korban dalam konflik yang makin ruwet ini.
Pihak Blake juga menyebut bahwa sejak Agustus 2024, tim PR krisis yang dikelola Melissa Nathan—yang terlibat dalam kasus ini—udah menyusun dokumen skenario yang menyebut Taylor dan fansnya sebagai “faktor serius” yang harus diperhitungkan. Hmmm, jadi emang dari awal mereka niat banget narik-narik Taylor buat jadi tameng, ya?
Sementara itu, Blake juga dikabarkan bakal mengirim surat panggilan hukum ke Scooter Braun dan perusahaannya, HYBE, untuk mencari bukti tentang peran Melissa Nathan dalam drama ini. Wah, ini makin nyambung ke sejarah panjang konflik Taylor-Scooter yang legendaris banget, terutama soal kepemilikan master lagu Taylor.
Sebagai info tambahan, semua gugatan Baldoni terhadap Blake, Ryan Reynolds, publicist mereka, dan The New York Times udah resmi ditolak oleh hakim minggu lalu.
Pihak Blake menyebut keputusan ini sebagai "kemenangan total dan pembuktian sepenuhnya" bahwa tuduhan dari Baldoni enggak berdasar. Tapi, tentu aja, pihak Baldoni membantah dan menyebut bahwa putusan itu "enggak adil".
Drama selebriti Hollywood makin pelik, ya, Cantiks! Dari yang awalnya cuma soal film, sekarang melebar ke urusan persahabatan, strategi media, sampai tarik-menarik nama-nama besar seperti Taylor Swift dan Scooter Braun.
Kita tunggu aja kelanjutannya, siapa tahu nanti bakal jadi series di Netflix!