Health

Jum'at, 30 Mei 2025, 18:12 WIB

Berat Badan Naik Drastis Tanpa Sebab? Bisa Jadi Tanda Penyakit Ginjal! 

Berat Badan Naik Drastis Tanpa Sebab? Bisa Jadi Tanda Penyakit Ginjal! 

Doc: Healthline

JAKARTA, KUCANTIK.COM - Cantiks, pernah nggak sih kalian merasa angka timbangan tiba-tiba naik, padahal pola makan lagi oke-oke aja? Jangan langsung panik mikir kamu obesitas ya, karena bisa jadi ini tanda ada masalah di ginjal kamu!

Ginjal itu ibarat saringan canggih di tubuh kita. Mereka bertugas nyaring racun, buang limbah lewat urin, dan ngejaga cairan tetap seimbang, seperti dilansir dari Healthline. 

Tapi kalau ginjal mulai bermasalah, semua fungsi keren ini jadi kacau, salah satunya bikin tubuh nahan cairan berlebihan. Hasilnya? Berat badan naik gara-gara air yang numpuk, bukan lemak, Cantiks!

Menurut para ahli, ginjal yang rusak nggak bisa buang cairan berlebih, jadi cairan itu nyangkut di jaringan tubuh. Bayangin aja, satu liter air itu beratnya sekitar 1 kg lebih. Jadi, kalau cairan yang numpuk ada beberapa liter, wajar banget angka timbangan bikin kaget!

Nah, beda banget kan sama berat badan karena obesitas, yang biasanya dipengaruhi pola makan dan gaya hidup?

Apa Penyebab Penyakit Ginjal?

Penyakit ginjal nggak muncul tiba-tiba. Ada banyak pemicunya, mulai dari faktor genetik, cedera, infeksi, sampai gaya hidup kayak tekanan darah tinggi dan diabetes yang nggak terkontrol.

Kalau dibiarkan, kondisi ini bisa berkembang jadi gagal ginjal, di mana tubuh butuh cuci darah (dialisis) atau bahkan transplantasi ginjal untuk bisa bertahan hidup.

Cantiks, walaupun obesitas nggak langsung bikin ginjal rusak, tapi dia bisa memicu penyakit lain kayak diabetes dan hipertensi — dua biang keladi utama kerusakan ginjal. Jadi, makin penting kan buat jaga pola hidup sehat biar ginjal kamu tetap kece?

Berat Badan Turun Bisa Bantu Ginjal Sembuh?

Eits, jangan salah kaprah ya, Cantiks! Turun berat badan memang bagus buat ngontrol diabetes dan tekanan darah, tapi bukan berarti langsung memperbaiki fungsi ginjal yang sudah rusak. Menurunkan berat badan lebih ke arah mencegah masalah makin parah, bukan nyembuhin ginjal secara langsung.

Di tahap lanjut penyakit ginjal, bukan cuma penumpukan cairan yang bikin berat badan naik, tapi juga ketidakseimbangan elektrolit seperti natrium, kalium, dan fosfor. Sebaliknya, di beberapa kasus, penderita justru mengalami penurunan berat badan drastis karena harus diet ketat dan kesulitan makan cukup kalori.

Kalau ginjalmu sudah terlanjur rusak, dokter biasanya akan meresepkan obat untuk ngatur tekanan darah, gula darah, atau cairan tubuh. Kalau sudah masuk tahap gagal ginjal, kamu bakal butuh dialisis buat nyaring racun dari darah.

Transplantasi ginjal bisa jadi opsi terbaik, tapi kadang pasien harus menunggu lama sampai ada donor yang cocok.

Berat badan yang naik atau turun drastis tanpa alasan jelas jangan dianggap sepele ya, Cantiks. Bisa jadi ini tanda tubuhmu lagi kasih sinyal ada yang salah, terutama di ginjal.

Jaga kesehatan dengan pola makan sehat, rutin olahraga, dan pastinya cek kesehatan rutin biar semua organ tetap on point. Kalau kamu punya riwayat diabetes atau hipertensi, makin penting untuk waspada!

Beri komentar, dan mulailah diskusi bersama kami
Tulisan Lainnya dari Nayla Shabrina
ARTIKEL TERKAIT