Health

Selasa, 20 Mei 2025, 11:00 WIB

Covid-19 Naik Lagi di Hong Kong dan Singapura! Haruskah Kita Panik? 

Covid-19 Naik Lagi di Hong Kong dan Singapura! Haruskah Kita Panik? 

Doc: Hindustan Times

JAKARTA, KUCANTIK.COM -  Cantiks, pandemi memang udah nggak seganas dulu, tapi ternyata Covid-19 belum sepenuhnya minggat.

Baru-baru ini, dua negara Asia yang dikenal punya sistem kesehatan mumpuni, Singapura dan Hong Kong, melaporkan lonjakan kasus Covid-19 yang cukup signifikan. Waduh, apa lagi nih?

Kementerian Kesehatan Singapura mengonfirmasi bahwa kenaikan kasus ini bukan karena varian baru yang lebih ganas atau menular, melainkan karena imunitas masyarakat yang mulai melemah dan banyak lansia yang belum ambil booster terbaru, seperti dilansir dari The Indian Express. 

Hmm, jadi bukan soal virusnya lebih kuat, tapi tubuh kita yang mungkin lagi lengah.

Data resmi menunjukkan, dalam seminggu terakhir yang berakhir pada 3 Mei, jumlah kasus Covid-19 di Singapura melonjak dari 11.100 menjadi 14.200. Angka rawat inap harian juga ikut naik dari rata-rata 102 jadi 133 pasien. Kabar baiknya, pasien yang masuk ICU justru sedikit menurun, dari tiga menjadi dua orang per hari. Jadi, masih bisa dikendalikan ya, Cantiks!

Varian yang lagi “kelayapan” di Negeri Singa saat ini adalah LF.7 dan NB.1.8, yang masih merupakan “anak cucu” dari varian JN.1. Nah, JN.1 ini juga yang dijadikan dasar vaksin Covid-19 terbaru. Sayangnya, vaksin ini belum tersedia di banyak negara termasuk Indonesia.

Sementara itu di Hong Kong, lonjakan kasus terdeteksi lewat air limbah dan sampel saluran pernapasan. Persentase sampel yang positif naik jadi 13,66% di minggu yang berakhir pada 10 Mei, padahal empat minggu sebelumnya cuma 6,21%. Mereka juga mencatat 81 kasus berat dan 30 kematian, yang sebagian besar terjadi pada lansia dengan penyakit bawaan.

Pusat Perlindungan Kesehatan Hong Kong menyebut bahwa sejak kehidupan kembali normal, Covid-19 masih menunjukkan pola musiman. Gelombang aktif pernah terjadi selama 15 minggu pada April–Juli 2023 dan 7 minggu pada awal tahun ini.

Nah, sejak pertengahan April lalu, kasusnya mulai naik lagi. So, ini bukan kejutan besar, lebih ke siklus yang memang bisa berulang tiap tahun.

Kementerian Kesehatan Singapura juga mengingatkan, seperti penyakit pernapasan lainnya, gelombang Covid-19 bakal terus datang dan pergi secara berkala.

Jadi, apakah kita perlu panik? Nggak, Cantiks. Tapi tetap waspada, yes! Kalau kamu ngerasa nggak enak badan atau ada gejala flu, lebih baik istirahat di rumah dulu biar nggak nularin orang lain.

Hindari tempat ramai atau ruangan tertutup, dan kalau harus keluar rumah, jangan lupa pakai masker kece kamu. Cuci tangan juga sesering mungkin, nggak cuma cegah Covid-19, tapi juga biar tetap sehat dan glowing. Stay safe and stylish, Cantiks!

Beri komentar, dan mulailah diskusi bersama kami
Tulisan Lainnya dari Nayla Shabrina
ARTIKEL TERKAIT