Entertainment
Demi Citra Publik: Pangeran Harry dan Meghan Markle Dicap ‘Munafik’ Setelah Mereka Lakukan ini!
JAKARTA, KUCANTIK.COM – Pangeran Harry dan Meghan Markle dituduh memicu kemunafikan, setelah mereka memperkenalkan staf istana "kerajaan" baru khusus mereka sendiri untuk mengambil alih citra publik mereka yang cukup buruk.
Dilansir dari Daily Mail, Duke dan Duchess of Sussex yang meninggalkan kehidupan kerajaan pada tahun 2020 dan pindah ke seberang lautan ini, mencoba menata kembali daftar staf mereka yang sangat mirip dengan istana kerajaan mereka dulu.
Operasi tersebut dikatakan berjalan sepenuhnya secara independen dari Archewell, yang didirikan oleh Harry.
Namun, langkah tersebut sejak awal dikecam oleh komentator dan sejarawan kerajaan papan atas, yakni Richard Fitzwilliams yang berpendapat bahwa pasangan tersebut tampaknya ingin kembali ke masa-masa kerajaan mereka, padahal tetap berulang kali mengkritik kehidupan di istana.
"Kemunafikan terletak pada tindakan yang dilakukan Harry, terutama dalam wawancara terbarunya, menyerang para pejabat istana dan Rumah Tangga Kerajaan, serta menganggap mereka sebagai musuh. Jadi, sangat mengejutkan bahwa ia menginginkan struktur serupa," kata Fitswilliams.
Sentimen Fitzwilliams juga digaungkan oleh pakar kerajaan Tom Bower, yang mengatakan perombakan baru itu tidak lain adalah “upaya terakhir yang sia-sia untuk menyelamatkan citra mereka.”
“Tidak diragukan lagi, keluarga Sussex ingin memerintah ‘istana kerajaan’ dari rumah besar mereka di Montecito,” kata Bower.
“Bersaing dengan Istana Buckingham dan Istana Kensington akan menyenangkan Meghan. Namun, yang telah dibentuk oleh Sussex bukanlah pengadilan kerajaan," tambah Bower,
Di tempat lain, Fitzwilliams meragukan seberapa sukses operasi tersebut, mengingat sejarah panjang pasangan itu dengan "pintu putar" staf. "Kami dijanjikan proyek dan inisiatif baru dalam beberapa bulan mendatang dan jelas kemudian dapat menilai keberhasilan perombakan ini," ujarnya.
Namun, ada tanda tanya yang telah menghantui seluruh operasi Sussex. Masalah pertama adalah apakah pergantian staf yang tinggi ini menjadi ciri usaha mereka akan berlanjut?