Penasaran Jenis Kelamin Si Kecil? Coba Cara-Cara Unik Ini Tanpa USG!

Jum'at, 02 Mei 2025, 16:00 WIB

JAKARTA, KUCANTIK.COM - Kehamilan adalah momen yang penuh kejutan dan rasa penasaran, terutama soal jenis kelamin si kecil. Biasanya, USG jadi andalan untuk mengetahuinya. Tapi, tahukah kamu bahwa ada berbagai cara lain yang bisa dicoba untuk menebak apakah kamu akan menyambut bayi laki-laki atau perempuan?

Dari metode ilmiah hingga tradisional, berikut 15 cara seru yang bisa kamu coba di rumah. Tapi ingat, meski menyenangkan, hasilnya belum tentu akurat ya!

Ket. Foto: — Sumber: Freepik

Cara Ilmiah Mengetahui Jenis Kelamin Bayi Tanpa USG

1. Tes Darah Genetik (NIPT)

Tes Non-Invasive Prenatal Testing (NIPT) bisa dilakukan sejak usia kehamilan 7 minggu. Tes ini mendeteksi DNA janin dalam darah ibu dan memiliki akurasi tinggi dalam menentukan jenis kelamin bayi. 

2. Amniosentesis

Prosedur ini melibatkan pengambilan sampel cairan ketuban untuk mendeteksi kelainan genetik dan jenis kelamin bayi. Biasanya dilakukan antara minggu ke-15 hingga ke-20 kehamilan. Namun, karena berisiko, sebaiknya dilakukan atas rekomendasi dokter. 

3. Chorionic Villus Sampling (CVS)

CVS adalah tes yang mengambil sampel jaringan dari plasenta untuk menguji kelainan genetik dan menentukan jenis kelamin bayi. Tes ini biasanya dilakukan pada usia kehamilan 10 hingga 13 minggu.


Metode Tradisional dan Mitos Populer

4. Detak Jantung Janin

Konon, jika detak jantung janin di atas 140 bpm, itu pertanda bayi perempuan. Jika di bawah 140 bpm, kemungkinan bayi laki-laki. Namun, belum ada bukti ilmiah yang mendukung klaim ini.

5. Garis Linea Nigra

Garis gelap yang muncul di perut ibu hamil ini dipercaya bisa menunjukkan jenis kelamin bayi. Jika garisnya hanya sampai pusar, katanya bayi perempuan. Jika melewati pusar hingga tulang rusuk, katanya bayi laki-laki. Tapi, ini masih mitos ya!

6. Bentuk Perut

Perut yang menonjol ke depan dipercaya menandakan bayi laki-laki, sementara perut yang melebar ke samping menandakan bayi perempuan. Namun, bentuk perut lebih dipengaruhi oleh posisi janin dan bentuk tubuh ibu. 

7. Tes Baking Soda

Campurkan urine ibu hamil dengan baking soda. Jika muncul desisan, katanya bayi laki-laki. Jika tidak ada reaksi, katanya bayi perempuan. Ingat, ini hanya mitos dan belum terbukti secara ilmiah.

8. Cincin dan Tali

Gantung cincin di atas perut dengan tali. Jika cincin bergerak memutar, katanya bayi perempuan. Jika bergerak maju-mundur, katanya bayi laki-laki. Seru untuk dicoba, tapi jangan terlalu dipercaya ya!

Mual parah di pagi hari dipercaya sebagai tanda hamil bayi perempuan. Jika mualnya ringan, katanya bayi laki-laki. Namun, tingkat mual bisa berbeda-beda pada setiap kehamilan.

10. Kalender Cina

Metode ini menggunakan usia ibu saat hamil dan bulan pembuahan untuk memprediksi jenis kelamin bayi. Meski populer, akurasinya belum terbukti secara ilmiah. 

11. Perubahan Wajah

Wajah yang lebih berjerawat dan kusam dipercaya menandakan bayi perempuan, sementara wajah yang tetap glowing menandakan bayi laki-laki. Namun, perubahan kulit lebih dipengaruhi oleh hormon kehamilan.

12. Ngidam Makanan

Ngidam makanan manis katanya pertanda bayi perempuan, sementara ngidam makanan asin atau asam katanya bayi laki-laki. Tapi, ngidam lebih dipengaruhi oleh perubahan hormonal dan kebutuhan tubuh.

13. Posisi Tidur

Tidur miring ke kiri dipercaya menandakan bayi laki-laki, sementara miring ke kanan menandakan bayi perempuan. Namun, posisi tidur lebih berkaitan dengan kenyamanan ibu hamil. 

14. Perubahan Payudara

Jika payudara kanan lebih besar, katanya bayi perempuan. Jika payudara kiri lebih besar, katanya bayi laki-laki. Tapi, perubahan payudara adalah hal normal selama kehamilan dan tidak berkaitan dengan jenis kelamin bayi. 

15. Berat Badan Ayah

Jika berat badan ayah bertambah selama kehamilan, katanya bayi perempuan. Jika tidak berubah, katanya bayi laki-laki. Namun, ini lebih kepada mitos dan belum ada bukti ilmiah yang mendukung. 


Menebak jenis kelamin bayi tanpa USG memang seru dan bisa menjadi hiburan selama kehamilan. Namun, penting untuk diingat bahwa sebagian besar metode di atas belum terbukti secara ilmiah. Jika ingin mengetahui jenis kelamin bayi dengan akurat, konsultasikan dengan dokter dan lakukan pemeriksaan medis yang tepat.

Redaktur: Reza Aditya

Penulis: Reza Aditya

PT. Berita Nusantara
© Copyright 2017 - 2025 Kucantik.Com ®
All rights reserved.