Lifestyle

Kamis, 01 Mei 2025, 22:00 WIB

Ngintip Serunya Met Gala: Sejarah, Harga Tiket, sampai After Party

 Ngintip Serunya Met Gala: Sejarah, Harga Tiket, sampai After Party

Doc: Instyle

JAKARTA, KUCANTIK.COM - Met Gala 2025 bakal segera hadir, dan pastinya jadi salah satu acara yang paling dinantikan para pencinta fashion! Kalau kamu penasaran, Met Gala adalah acara besar yang digelar di Metropolitan Museum of Art di New York, di mana kamu bisa melihat berbagai gaun dan busana super spektakuler yang pasti bakal bikin siapa pun terpesona.

Tapi, sebenarnya, apa sih Met Gala itu? Yuk, kita bahas sejarah, tiket, dan semua yang terjadi di balik layar acara ini.

1. Awal Mula Met Gala

Met Gala pertama kali digelar pada tahun 1948 oleh Eleanor Lambert, seorang humas mode terkenal. Tujuan utamanya adalah untuk mengumpulkan dana bagi Costume Institute dan pameran busana yang akan datang. Sejak saat itu, Met Gala jadi acara tahunan yang selalu dinanti.

2. Met Gala Mulai Dikenal Kalangan Selebriti

Pada tahun 1972, di bawah kepemimpinan Diana Vreeland, Met Gala mulai mengundang kalangan selebriti. Selebriti legendaris seperti Elizabeth Taylor, Andy Warhol, hingga Diana Ross mulai hadir. Mulai saat itu juga, tema tahunan Met Gala ditetapkan, dan acara ini tetap diadakan di Metropolitan Museum of Art di New York.

3. Harga Tiket yang Super Mahal

Karena tujuannya untuk menggalang dana, harga tiket Met Gala memang nggak main-main. Dulu, tiketnya cuma sekitar US$50 pada tahun 1948, tapi sekarang bisa mencapai US$35 ribu (sekitar Rp498 juta) per orang! Bahkan, pada 2019, sempat beredar rumor bahwa Apple membeli tiket seharga US$200 ribu untuk mengundang tamu-tamu VIP mereka. Gila, kan?

4. Bukan Cuma Soal Uang, Kamu Juga Butuh Persetujuan Anna Wintour

Nggak cukup cuma punya uang, kamu juga harus mendapatkan persetujuan dari Anna Wintour, pemimpin redaksi Vogue. Dia yang mengatur siapa yang boleh hadir, di mana mereka duduk, dan bahkan tema tahunan yang dipilih. Met Gala jadi makin eksklusif dan prestisius sejak Anna memimpin pada tahun 1995. Bahkan, pada 2019, acara ini berhasil mengumpulkan dana sekitar US$13 juta dalam satu malam!

5. Tema Unik Setiap Tahunnya

Salah satu hal yang paling dinantikan dari Met Gala adalah tema yang diusung setiap tahunnya. Tema ini nggak hanya bikin acara jadi lebih seru, tapi juga jadi panduan bagi desainer untuk menciptakan karya-karya luar biasa. Tahun ini, tema yang diangkat adalah “In America: A Lexicon of Fashion”, yang menggambarkan kemerdekaan Amerika Serikat dan bagaimana para desainer menginterpretasikan hal tersebut lewat karya mereka.

6. Apa yang Terjadi di Dalam Met Gala?

Selain berpose di red carpet dengan gaun-gaun super mewah, para tamu akan memasuki galeri untuk menikmati pameran seni. Di sini, para tamu bisa menikmati cocktail, berbincang, dan tentu saja, tidak ada wartawan atau media lain, kecuali Vogue yang memiliki akses khusus. Makan malam di Met Gala pun nggak kalah seru, karena semua kursi sudah diatur dengan sangat cermat oleh Anna Wintour. Tempat duduk dibuat sedemikian rupa agar para tamu bisa berkolaborasi dan terhindar dari konflik.

7. Ditutup dengan After Party yang Santai

Setelah makan malam selesai, acara berlanjut ke after party. Di sini, suasana jadi lebih santai. Para tamu bisa mengganti pakaian jadi lebih nyaman dan berbaur dengan tamu lainnya sambil berdansa dan menikmati minuman. Ini adalah bagian dari Met Gala yang lebih kasual, tapi tetap penuh dengan kemewahan.

Met Gala bukan sekadar ajang fashion, tapi juga sebuah perayaan seni, budaya, dan kreativitas. Dengan tema yang selalu bikin para desainer berpikir out of the box, Met Gala 2025 pastinya akan jadi acara yang nggak boleh kamu lewatkan!


 

Beri komentar, dan mulailah diskusi bersama kami
Tulisan Lainnya dari Fitrya A Kusumah
ARTIKEL TERKAIT