Mitos atau Fakta? Cabut Uban Bikin Tumbuh Lebih Banyak! Ini Penjelasan Ilmiahnya
Sabtu, 05 Jul 2025, 15:30 WIBJAKARTA, KUCANTIK.COM - Pernah mendengar larangan mencabut uban? Banyak orang mempercayai bahwa jika rambut putih dicabut, maka uban akan tumbuh lebih banyak dari sebelumnya.Â
Meskipun terdengar masuk akal bagi sebagian orang, benarkah klaim tersebut? Mari kita telusuri penjelasan medis di balik larangan ini.
1. Apa itu Rambut Putih?
Rambut putih, atau uban, muncul karena berkurangnya pigmen melanin pada rambut. Jika kadar melanin dalam sehelai rambut menghilang sepenuhnya, maka rambut akan tampak berwarna putih atau abu-abu.
Menurut Cleveland Clinic, melanin adalah pigmen yang menentukan warna pada kulit, mata, dan rambut.Â
Saat produksi atau sistem pendukung melanin terganggu, maka rambut bisa kehilangan warnanya. Faktor genetik juga memainkan peran penting. Gen dapat memengaruhi kapan tubuh mulai mengurangi produksi melanin, sehingga seseorang bisa mengalami uban lebih dini, bahkan sejak masa remaja.
2. Mitos Tentang Uban
Banyak orang percaya bahwa mencabut satu helai uban dapat memicu tumbuhnya lebih banyak uban. Padahal, anggapan ini tidak didukung bukti ilmiah. Faktanya, setiap folikel rambut hanya menghasilkan satu helai rambut. Jadi, mencabut satu uban hanya akan menyebabkan satu helai rambut tumbuh kembali dari folikel yang sama, bukan membuat uban menyebar ke area lain.
Perubahan warna rambut menjadi putih lebih dipengaruhi oleh kerusakan melanin atau gangguan pada pigmen di sekitar folikel rambut, bukan karena satu helai uban dicabut.
3. Risiko Mencabut Uban
Meskipun mitos seputar mencabut uban telah terbantahkan, bukan berarti mencabutnya aman dilakukan.Â
Menghilangkan uban dengan cara mencabut hingga akarnya ternyata bisa berbahaya.
Menurut University of Arkansas for Medical Sciences (UAMS) Health, kebiasaan ini dapat menimbulkan infeksi, luka pada kulit kepala, hingga berpotensi menyebabkan kebotakan.
Dr. Shashank Kraleti, dokter keluarga dari UAMS Medical Center, menjelaskan bahwa trauma berulang pada folikel akibat dicabut dapat menyebabkan jaringan parut dan infeksi. Jika dibiarkan, hal ini dapat menghambat pertumbuhan rambut baru.
Sebagai solusi, dr. Kraleti menyarankan untuk memotong uban dengan hati-hati, bukan mencabutnya. Alternatif lainnya adalah menggunakan produk pewarna rambut yang aman untuk menutupi uban.
Alih-alih mencabut uban secara kasar, lebih baik tangani dengan cara yang lebih aman seperti memotong atau mewarnai rambut.
Mencabut rambut putih tidak hanya sia-sia, tetapi juga berisiko menimbulkan masalah kesehatan pada kulit kepala. Jadi, bijaklah dalam merawat rambuttermasuk saat uban mulai muncul.
Redaktur: R Alief Abiyya
Penulis: R Alief Abiyya
PT. Berita Nusantara
© Copyright 2017 - 2025 Kucantik.Com ®
All rights reserved.