1 dari 8 Perempuan Rentan Terkena Kanker Payudara! 6 Kebiasaan ini Jadi Pemicunya, Kamu Masih Sering Lakuin?

JAKARTA, KUCANTIK.COM - Kanker payudara adalah salah satu jenis kanker paling umum di dunia, termasuk Indonesia. Menurut Globocan 2020 dari IARC, kanker payudara menduduki peringkat pertama insiden kanker pada perempuan di Indonesia dan lebih dari 65.000 kasus baru per tahun. Yayasan Lovepink menyebut, sekitar 1 dari 8 perempuan Indonesia akan terkena kanker payudara; dari total lebih 200.000 kasus kanker, 30% di antaranya adalah kanker payudara.

1. Rokok Aktif dan Pasif
Paparan asap rokok baik aktif maupun pasif, terbukti berhubungan dengan peningkatan risiko kanker payudara. Studi kasus di China menemukan perempuan yang terpapar asap rokok pasif memiliki risiko lebih tinggi sekitar 35%. Meta-analisis besar menunjukkan peningkatan risiko secara keseluruhan sebesar 7–10% dibandingkan yang sama sekali tak terpapar.

2. Konsumsi Alkohol
Alkohol diketahui meningkatkan kadar estrogen dalam darah, yang dapat memicu pertumbuhan sel kanker payudara. Semakin sering dan banyak alkohol dikonsumsi, semakin tinggi pula risikonya.

3. Pola Makan Tinggi Lemak dan Minim Serat
Diet tinggi lemak jenuh dan rendah serat bisa meningkatkan risiko kanker. Sebaliknya, diet seimbang dengan banyak buah, sayur, dan biji-bijian terbukti mengurangi risiko.

4. Kurang Olahraga & Obesitas
Kelebihan berat badan, terutama setelah menopause, dikaitkan dengan kadar hormon estrogen yang lebih tinggi faktor pemicu kanker payudara. Aktivitas fisik rutin sangat disarankan untuk menjaga berat badan dan menurunkan risiko.

5. Polusi Lingkungan & Bahan Kimia
Paparan polutan seperti PFAS ("forever chemicals"), BPA, phthalates, dioxin, dan PCB berpotensi mengganggu sistem endokrin dan memicu kanker. Meski penelitian manusia masih terbatas, sejumlah studi menyebutkan adanya hubungan antara PFAS dan kanker payudara, terutama untuk kasus usia dini.

6. Stres & Gaya Hidup Tidak Sehat
Stres kronis, tidur buruk, dan pola hidup tidak teratur bisa memicu ketidakseimbangan hormon, yang berpotensi meningkatkan risiko kanker. Menjaga keseimbangan mental dan fisik sama pentingnya dengan menjaga pola makan dan olahraga.

Meski 1 dari 8 perempuan berpotensi terkena kanker payudara, banyak hal bisa kita kendalikan lewat gaya hidup sehat dan deteksi dini. Dengan konsumsi sehat, aktivitas fisik, menghindari bahan berbahaya, dan SADARI rutin, risiko bisa diminimalkan sekarang juga.