Disebut Membuat Sehat, Penggunaan Air Fryer Malah Picu Kanker? Ini Fakta Ilmiahnya yang Wajib Kamu Tahu!

JAKARTA, KUCANTIK.COM - Air fryer kini menjadi primadona di dapur modern. Alat canggih ini digemari karena mampu memasak makanan yang renyah layaknya digoreng, tanpa perlu banyak minyak. 

Untuk diketahui, air fryer bekerja dengan memanaskan udara hingga suhu tinggi, bahkan mencapai 200 derajat Celsius untuk mematangkan makanan secara merata. Karena tidak menggunakan minyak dalam jumlah besar seperti metode deep frying, air fryer dianggap sebagai opsi lebih sehat.

Namun, muncul kekhawatiran memasak dengan air fryer dapat menghasilkan senyawa bernama akrilamida, yang dikaitkan dengan risiko kanker. Akrilamida terbentuk ketika makanan tinggi pati, seperti kentang, dimasak pada suhu tinggi.

Menurut Very Well Health, air fryer tidak secara langsung menyebabkan kanker. Meskipun alat ini menghasilkan akrilamida, jumlahnya lebih rendah dibandingkan metode penggorengan tradisional yang menggunakan minyak banyak.

Justru, penggunaan air fryer dapat menurunkan berbagai risiko penyakit serius. Studi 2021 dari analisis 19 penelitian menemukan konsumsi makanan yang digoreng secara berlebihan dikaitkan dengan:

- 22 persen peningkatan risiko penyakit jantung koroner.

- 37 persen risiko lebih tinggi terkena gagal jantung.

- 37 persen peningkatan risiko stroke.

Manfaat Sehat Menggunakan Air Fryer

1. Bantu Kontrol Berat Badan

Konsumsi gorengan berlebih berkaitan erat dengan obesitas. Tinjauan di jurnal Nutrients (2015) menyatakan makan gorengan lebih dari 4 kali seminggu meningkatkan risiko obesitas hingga 37 persen.

Tapi, kentang goreng yang dimasak dengan air fryer mengandung 75 persen lebih sedikit lemak jenuh dibandingkan dengan kentang goreng konvensional, menurut Journal of Food Science.

2. Minim Risiko dari Minyak Bekas

Air fryer hanya membutuhkan sedikit minyak, bahkan tanpa minyak sama sekali. Sementara itu, menggoreng dengan deep fryer kerap memakai minyak berulang kali, yang justru menimbulkan risiko kesehatan.

Minyak yang digunakan berulang dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker seperti kanker payudara, paru-paru, usus besar, hingga prostat.

Air fryer tidak berbahaya jika digunakan dengan benar. Justru alat ini menjadi solusi praktis dan lebih sehat untuk mengurangi konsumsi lemak berlebih.

Jadi, tidak perlu panik selama Cantiks tetap memperhatikan cara memasak yang sehat.