Entertainment

Kamis, 12 Jun 2025, 06:50 WIB

Grup Carmen Hearts2Hearts Dihujani Kritik Usai Viral Isu Putus Sekolah! Wajib Belajar Kok Diabaikan?

Grup Carmen Hearts2Hearts Dihujani Kritik Usai Viral Isu Putus Sekolah! Wajib Belajar Kok Diabaikan?

Ket. Potret grup

Doc: Kbizoom

JAKARTA, KUCANTIK.COM - Girl group rookie SM Entertainment, Hearts2Hearts, tengah menjadi sorotan tajam publik setelah isu kontroversial soal latar belakang pendidikan para member mencuat ke permukaan. Bagaimana dengan Carmen?

Melalui unggahan viral di forum Korea, theqoo, netizen mengklaim enam dari delapan member Hearts2Hearts tidak menyelesaikan pendidikan wajib di Korea, yaitu jenjang sekolah menengah pertama (SMP). 

Hal ini menimbulkan pertanyaan besar soal etika agensi dalam mendidik dan mengelola trainee muda.

Menurut profil para member di Namuwiki, hanya Carmen yang tercatat sebagai lulusan SMA. Stella disebut lulus SMP, sementara Juun dikabarkan lulus ujian kesetaraan SMP. Sisanya diduga drop out sebelum menyelesaikan pendidikan yang diwajibkan hukum Korea.

Dalam unggahan yang memicu kontroversi, penulis menulis, "Semua member, kecuali yang asing, putus sekolah sejak SMP. SMP itu wajib di Korea. Debut sebelum lulus pendidikan dasar jelas mengkhawatirkan."

Penulis juga menegaskan niat utamanya bukan menyerang para member secara personal, tetapi mempertanyakan kebijakan SM Entertainment yang dianggap terlalu mendorong anak di bawah umur ke industri hiburan tanpa menyelesaikan pendidikan formal.

Sebagai pembanding, banyak idol muda Korea tetap menyelesaikan sekolahnya melalui institusi seni atau sekolah dengan sistem fleksibel yang mendukung karier mereka. 

Namun, perjalanan edukatif Hearts2Hearts dianggap tidak normal karena sebagian besar tampak terputus total.

Terkait member asing, netizen bersimpati pada member asal Indonesia yang mungkin menghadapi kendala dalam menyesuaikan diri dengan sistem pendidikan Korea. 

Namun, sorotan tertuju pada member asal Kanada yang sempat kembali ke Korea saat SMP, namun tetap memilih berhenti sekolah meski sempat bersekolah internasional.

Reaksi publik pun bermunculan, mayoritas mengecam dan mempertanyakan tanggung jawab agensi.

“SMP itu pendidikan wajib, kok bisa mereka debut sebelum lulus?”

“Bukan salah anak-anaknya, tapi kenapa SM membiarkan ini terjadi?”

“Anak SD debut? Ini udah kelewat batas.”

“SM punya track record jelek soal ini. Banyak trainee cewek yang putus sekolah sejak SD dan gak pernah debut.”

Kini, semakin banyak netizen yang mendesak SM Entertainment untuk memberikan klarifikasi resmi terkait kebijakan pendidikannya terhadap trainee di bawah umur.

Hingga saat ini, pihak agensi masih bungkam dan belum memberikan pernyataan publik.

Beri komentar, dan mulailah diskusi bersama kami
Tulisan Lainnya dari Alfina Febriyana
ARTIKEL TERKAIT