Kenali Migraine Aura: Gejala Misterius Sebelum Sakit Kepala Hebat, Kamu Wajib Tahu! 

JAKARTA, KUCANTIK.COM - Hai Cantiks! Pernah nggak sih tiba-tiba kalian lihat kilatan cahaya aneh, garis zigzag di penglihatan, atau malah sebagian pandangan tiba-tiba hilang? Eh, hati-hati ya, itu bisa jadi tanda kamu lagi mengalamimigraine aura!

Menurut American Migraine Foundation, sekitar 25–30% orang dengan migrain ngalamin yang namanya aura ini. Biasanya, aura muncul sebelum sakit kepala muncul, jadi bisa dibilang dia itu kayak “alarm” buat tubuh kamu. Tapi, nggak semua orang ngerti apa itu aura, makanya Kucantik bakal bongkar habis biar kalian makin paham.

Migraine aura itu semacam gejala neurologis yang ngiringin serangan migrain, beda ya sama prodrome alias gejala pra-migrain seperti capek, ngantuk, atau ngidam makanan aneh. Aura ini lebih ke gangguan penglihatan kayak kilatan cahaya, bintang-bintang, garis zigzag, atau bahkan blind spot (bagian pandangan yang hilang).

Selain itu, bisa juga muncul sensasi kebas atau kesemutan di wajah, tangan, bahkan lidah, dan kadang-kadang gangguan ngomong alias speech problem, kayak nggak bisa nemu kata yang pas atau tiba-tiba cadel.

Eh, bisa nggak sih aura tanpa sakit kepala? Bisa banget, Cantiks!

Ini namanya silent migraine. Jadi, kamu tetap ngalamin gangguan penglihatan atau sensasi aneh, tapi tanpa nyeri kepala. Kadang malah bisa bikin bingung karena gejalanya mirip stroke ringan atau kejang.

Para ahli belum sepenuhnya ngerti, tapi katanya ini terkait sama aktivitas listrik yang nyebar di otak (cortical spreading depression). Nah, ada juga faktor pemicu yang mirip sama migrain biasa, seperti stres, kurang tidur, pola makan nggak teratur, makanan tertentu kayak cokelat, keju tua, daging olahan, alkohol, kafein, sampai paparan cahaya terang, suara bising, atau bau menyengat. Bahkan perubahan hormon saat menstruasi juga bisa jadi pemicunya, loh!

Kalau aura mulai muncul, cepat-cepat deh cari tempat gelap dan tenang, tutup mata, terus kompres dingin di dahi atau belakang leher.

Untuk jangka panjang, ada obat-obatan pencegah seperti antidepresan, obat darah tinggi (beta-blocker), atau obat antikejang. Kalau serangan udah kejadian, bisa pakai painkiller seperti ibuprofen atau obat khusus migrain seperti triptan dan gepant.

Cantiks, kalau baru pertama kali ngalamin aura terus muncul gejala kayak mati rasa di satu sisi tubuh, kesulitan bicara, atau perubahan penglihatan yang mendadak, jangan tunggu lama-lama ya, langsung cari bantuan medis! Soalnya, gejala ini bisa aja mirip tanda stroke atau masalah serius lainnya.

Dengan ngerti dan aware soal gejalanya, kamu bisa lebih siap menghadapi migrain atau bahkan mencegahnya. Jadi, jangan anggap remeh ya, Cantiks! Stay mindful, stay healthy!