Pentingnya Lingkungan Ramah Anak: Kenapa Perempuan Wajib Peduli?

Kamis, 15 Mei 2025, 16:15 WIB

YOGYAKARTA, KUCANTIK.COM - Hai, Cantiks! Pasti sedih banget ya kalau kamu dengar berita ada tawuran yang pelakunya masih anak SD, kayak yang kejadian di Depok 10 Mei lalu. Kejadian kayak gini tuh tamparan keras buat semua, ngingetin betapa pentingnya memastikan anak-anak tumbuh di lingkungan yang aman dan ramah anak. Tentu, ini bukan cuma tugas orang tua atau sekolah lho, tapi kamu sebagai perempuan muda juga punya peran dan alasan kuat kenapa harus peduli.

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Ibu Arifatul Choiri Fauzi, langsung menyoroti hal ini. Beliau bilang, sekolah itu harusnya jadi 'rumah kedua' yang aman buat anak, bukan malah tempat kekerasan. Penting banget nih, pendidikan karakter yang ngajarin anak cara kendalikan emosi, selesaikan masalah damai, dan punya rasa kemanusiaan.

Ket. Foto: Menciptakan lingkungan ramah anak itu bukan sekadar program pemerintah, tapi panggilan buat kita semua, — Sumber: FotoStock/yds

Nah, kenapa ini penting buat kamu para perempuan muda? Kamu adalah calon ibu, kakak atau tante buat adik-adik dan keponakan kamu, teman buat anak-anak di sekitar kamu, atau bahkan calon guru dan profesional yang akan berinteraksi langsung sama mereka. Masa depan mereka itu juga masa depan kamu nanti. Kalau mereka tumbuh di lingkungan yang penuh kekerasan, gimana mereka bisa jadi generasi yang tangguh dan positif? Menciptakan ruang aman itu investasi buat masa depan kamu nanti dan masa depan kita bersama, dan kamu para perempuan punya 'hati' yang kuat untuk melindungi dan mengadvokasi.

Pemerintah sendiri bukannya diam. Ada tim khusus di sekolah (TPPK) buat deteksi dini dan tangani kekerasan. Di tingkat komunitas, ada forum kolaborasi lintas sektor (RBI) biar semua pihak, termasuk sekolah dan tokoh masyarakat, ikut mencegah perilaku menyimpang secara terpadu. Anak-anak yang sudah terlibat juga didampingi psikolog dan pekerja sosial lewat Unit Pelaksana Teknis Daerah Perlindungan Perempuan dan Anak (UPTD PPA). Langkah-langkah ini butuh dukungan dan perhatian kamu juga.

Aisha (21), seorang mahasiswi yang aktif di kegiatan sosial, setuju banget. "Aku sering lihat adik-adik kecil main, kadang cara mereka bercanda aja udah kelihatan agresif. Penting banget kita yang lebih dewasa ngasih contoh positif dan mastiin tempat mereka belajar atau main itu aman," katanya.

"Kita bisa mulai dari lingkungan terdekat kita sendiri atau gabung komunitas yang fokus ke isu anak."

"Setiap anak berhak tumbuh dalam lingkungan yang aman, sehat, dan mendukung tumbuh-kembangnya. Ini adalah tanggung jawab kita bersama," tegas Menteri PPPA Ibu Arifatul Choiri Fauzi juga.

Jadi, menciptakan lingkungan ramah anak itu bukan sekadar program pemerintah, tapi panggilan buat kamu semua, terutama perempuan muda. Kesadaran dan kepedulian kamu hari ini bisa banget jadi benteng pelindung buat anak-anak, harapan masa depan bangsa. Yuk, mulai peduli dari sekarang!

Redaktur: Yuniar Dwi Setiawati

Penulis: Yuniar Dwi Setiawati

PT. Berita Nusantara
© Copyright 2017 - 2025 Kucantik.Com ®
All rights reserved.