Sering Mengalami Perubahan Perasaan dari Senang ke Sedih Secara Ekstrim? Kenali Ciri-ciri Bipolar Disorder

JAKARTA, KUCANTIK.COM – Perubahan perasaan yang mendadak dari senang menjadi sedih dapat menjadi pengalaman yang membingungkan dan menyulitkan bagi banyak orang. Terkadang, perubahan ini bisa berlangsung sementara dan normal, misalnya setelah menerima kabar baik lalu mendapati diri merasa lelah atau sedih karena faktor eksternal. Namun, jika perubahan emosi ini terjadi secara ekstrim, cepat, dan berlangsung dalam periode tertentu, hal tersebut bisa menjadi indikasi adanya gangguan bipolar disorder.

Perubahan Perasaan dari Senang ke Sedih: Fenomena Umum dan Normal

Perasaan senang dan sedih adalah bagian dari spektrum emosi manusia yang alami. Kita semua mengalami naik dan turun suasana hati sesuai dengan situasi dan pengalaman. Misalnya, merasa bahagia saat mendapatkan prestasi, lalu sedih karena kehilangan sesuatu yang berharga. Perubahan ini biasanya bersifat sementara dan tidak mengganggu aktivitas sehari-hari secara signifikan.

Ketika Perubahan Emosi Menjadi Tidak Normal

Namun, ada kalanya perubahan perasaan menjadi sangat ekstrem dan berlangsung dalam waktu yang tidak menentu. Beberapa ciri-ciri yang perlu diwaspadai meliputi:

- Perubahan suasana hati yang cepat dan ekstrem (misalnya dari sangat bahagia ke sangat sedih dalam waktu singkat)

- Perubahan energi dan aktivitas secara tiba-tiba (misalnya merasa sangat energik, bersemangat, lalu menjadi sangat lelah dan tidak bersemangat)

- Perubahan pola tidur yang drastis (dapat mengalami insomnia atau tidur berlebihan)

- Perasaan tidak stabil dan sulit dikendalikan

- Perilaku impulsif dan berisiko tinggi

Jika gejala ini berlangsung selama minimal satu minggu dan mengganggu kehidupan sehari-hari, kemungkinan besar mengarah ke gangguan bipolar.

Memahami Bipolar Disorder

Bipolar disorder adalah gangguan mental yang ditandai oleh fluktuasi suasana hati yang ekstrem, dari mania (perasaan sangat bahagia, penuh energi, dan percaya diri) ke depresi (perasaan sedih, putus asa, dan kehilangan minat). Ada beberapa tipe bipolar, dengan yang paling umum adalah:

- Bipolar I Disorder: Ditandai oleh episode mania yang berlangsung minimal satu minggu, sering disertai episode depresi.

- Bipolar II Disorder: Ditandai oleh episode depresi yang lebih berat dan episode hipomania (mania ringan yang tidak mengganggu fungsi).

- Cyclothymic Disorder: Fluktuasi suasana hati yang lebih ringan dan berlangsung dalam jangka panjang.

Ciri-ciri Bipolar Disorder

Selain perubahan suasana hati yang ekstrem, ciri-ciri lain yang umum meliputi:

- Perubahan pola tidur ekstrem

- Perubahan energi dan motivasi

- Perilaku impulsif, seperti pengeluaran berlebihan, penggunaan narkoba, atau keputusan impulsif lainnya

- Perasaan percaya diri yang berlebihan selama mania

- Perasaan sedih yang mendalam dan kehilangan minat selama depresi

- Kesulitan dalam mempertahankan hubungan dan pekerjaan

Pentingnya Penanganan dan Dukungan Profesional

Jika Cantiks atau orang terdekat mengalami perubahan suasana hati yang ekstrem dan berlangsung lama, sangat penting untuk mencari bantuan dari profesional kesehatan mental. Diagnosis tepat dan penanganan yang sesuai, termasuk terapi dan obat-obatan, dapat membantu mengelola gejala dan meningkatkan kualitas hidup.

Memahami ciri-ciri dan gejala bipolar disorder adalah langkah penting untuk mendapatkan penanganan yang tepat dan mendukung proses penyembuhan. Jangan ragu untuk mencari bantuan profesional jika merasa mengalami gejala tersebut.