Cara Menghadapi Teman atau Keluarga yang Mengidap Bipolar Disorder: Sabar dan Hindari Stigma

JAKARTA, KUCANTIK.COM – Bipolar disorder adalah gangguan mental yang ditandai oleh perubahan suasana hati yang ekstrem, mulai dari episode mania yang penuh energi hingga depresi yang mendalam. Memiliki seseorang yang mengidap bipolar disorder dalam lingkaran keluarga atau pertemanan bisa menjadi tantangan tersendiri. Namun, dengan pemahaman yang tepat dan pendekatan yang empati, kita dapat membantu mereka menjalani kehidupan yang lebih stabil dan bahagia. Berikut adalah beberapa panduan dalam menghadapi dan mendukung orang terdekat yang mengidap bipolar disorder.

1. Pelajari tentang Bipolar Disorder

Langkah pertama yang penting adalah memahami apa itu bipolar disorder. Ketahui gejala, penyebab, dan pengobatannya. Dengan pengetahuan ini, Cantiks akan lebih mampu memahami perubahan mood yang mereka alami dan tidak menganggapnya sebagai sikap sengaja atau kelemahan.

2. Berikan Dukungan Emosional dan Empati

Orang dengan bipolar sering mengalami perasaan tidak stabil dan kesulitan mengendalikan emosinya. Tunjukkan bahwa Cantiks peduli dan siap mendengarkan tanpa menghakimi. Hindari menyalahkan atau meremehkan kondisi mereka. Dukungan emosional yang konsisten dapat membantu mereka merasa lebih aman dan diterima.

3. Kenali Tanda-tanda Perubahan Suasana Hati

Setiap orang memiliki pola yang berbeda, tetapi biasanya ada tanda-tanda sebelum episode mania atau depresi yang muncul. Misalnya, perubahan tidur, peningkatan energi, atau perasaan cemas yang berlebihan. Dengan mengenali tanda-tanda ini, Cantiks bisa membantu mereka mengelola situasi sebelum memburuk.

4. Bantu Mereka Mengikuti Pengobatan dan Terapi

Pengobatan dan terapi adalah bagian penting dalam pengelolaan bipolar disorder. Dorong mereka untuk rutin minum obat sesuai anjuran dokter dan mengikuti terapi psikologis. Jangan ragu untuk menawarkan bantuan dalam mengingatkan mereka atau menemaninya ke janji temu jika diperlukan.

5. Tetapkan Batasan yang Sehat

Meskipun mendukung, penting juga untuk menjaga batasan agar tidak terlalu terbebani. Jika perilaku mereka mulai mengganggu atau membahayakan diri sendiri atau orang lain, berikan batasan dan dorong mereka untuk mendapatkan bantuan profesional.

6. Jaga Diri Sendiri

Merawat orang dengan bipolar disorder bisa melelahkan secara emosional. Pastikan Cantiks juga menjaga kesehatan mental dan fisik diri sendiri. Cari dukungan dari teman, keluarga lain, atau profesional jika merasa kewalahan.

7. Bersabarlah dan Hindari Stigma

Perubahan suasana hati dalam bipolar disorder bisa berlangsung lama dan tidak selalu bisa dikendalikan. Bersabarlah dan hindari memberi label negatif. Ingat, mereka sedang berjuang melawan gangguan ini dan membutuhkan pengertian dari orang di sekitarnya.

Dengan memahami kondisi mereka dan memberikan dukungan yang tepat, kita dapat membantu mereka menjalani kehidupan yang lebih stabil dan penuh harapan. Jika Cantiks merasa kewalahan, jangan ragu untuk mencari bantuan profesional agar bisa mendapatkan strategi terbaik dalam mendukung orang terkasih kamu.