Tes Urine Bisa Deteksi Kanker Prostat di Awal? Ini Hasil Studinya!

JAKARTA, KUCANTIK.COM - Pernahdengar soal kanker prostat? Yup, ini adalah salah satu jenis kanker yang paling sering menyerang kaum pria.

Tapi kabar baiknya, kalau bisa dideteksi sejak dini, penyakit ini justru sangat bisa diobati, loh!

Masalahnya, deteksi dini kanker prostat selama ini agak ribet dan belum punya biomarker (penanda biologis) yang benar-benar akurat. Nah, sekarang para ilmuwan datang membawa harapan baru, cukup lewat tes urine alias pipis, kanker prostat bisa diketahui sejak awal!

Penelitian super keren ini dipublikasikan di jurnal Cancer Research dan bisa dibilang jadi game-changer dalam dunia medis.

Para peneliti menggunakan teknologi mutakhir plus bantuan kecerdasan buatan untuk menganalisis aktivitas gen dari ribuan sel kanker prostat. Dari situ, mereka bisa mengidentifikasi protein-protein yang berpotensi jadi biomarker alias “sidik jari” khas dari kanker prostat.

Salah satu peneliti, Martin Smelik, bilang ke Medical News Today bahwa mereka berhasil menemukan ekspresi biomarker di urine yang bisa mendeteksi kanker prostat dengan akurasi tinggi.

Dan yang paling menarik, tes ini jauh lebih akurat dibandingkan tes PSA yang selama ini jadi standar. Bonusnya? Tes urine ini nggak sakit, nggak perlu ditusuk jarum, dan jauh lebih murah!

Buat kamu yang belum tahu, tes PSA adalah tes darah yang mengukur kadar prostate-specific antigen (PSA), protein yang dihasilkan prostat. Tapi sayangnya, kadar PSA yang tinggi nggak selalu berarti kanker, bisa aja karena infeksi atau pembesaran prostat biasa. Nah, di sinilah tes urine ini bersinar terang!

Dr. Milan Sheth dari MemorialCare Todd Cancer Institute, yang nggak ikut dalam penelitian ini, bilang bahwa pendekatan lewat urine ini bukan cuma nyaman, tapi juga cerdas secara sains.

Biomarker yang ditemukan dari urin bukan hanya bisa membedakan mana yang kanker dan bukan, tapi juga bisa menunjukkan seberapa parah kondisi pasien.

“Tes ini bisa jadi jalan baru buat screening kanker prostat yang lebih akurat, lebih manusiawi, dan bisa menjangkau lebih banyak orang,” ujar Sheth. 

Senada dengan itu, Dr. Ramkishen Narayanan, ahli urologi dari California, menyebut bahwa temuan ini sangat menjanjikan karena sudah hampir 50 tahun kita hanya mengandalkan tes PSA.

“Kita butuh banget biomarker baru yang bisa mendeteksi sekaligus memantau perkembangan kanker prostat, dan urin adalah medium yang sangat menjanjikan,” katanya.

Walau masih butuh uji klinis dalam skala besar, hasil awal dari studi ini udah bikin para dokter dan peneliti excited banget. Bahkan rencananya, biomarker ini akan masuk dalam studi nasional di Inggris untuk mempercepat proses validasi dan implementasi.

So, Cantiks, siapa sangka kalau dari tes pipis aja, kita bisa selangkah lebih maju dalam melawan kanker prostat?

Bukan cuma buat pria di sekitarmu, tapi ini juga jadi gebrakan besar di dunia kesehatan secara global. Jangan lupa infoin ayah, kakak, atau pasanganmu ya, biar mereka aware dan bisa screening lebih awal.