Pelepasan Lampion Jadi Puncak Perayaan Waisak di Borobudur, Ini Makna dan Prosesinya

JAKARTA,KUCANTIK.COM - Wisatawan yang ingin menyaksikan perayaan Hari Raya Waisak 2569 BE di Candi Borobudur dapat mengikuti serangkaian acara yang telah disiapkan pengelola, dimulai sejak 4 Mei hingga puncaknya pada Senin, 12 Mei 2025. 

Salah satu momen paling dinanti dalam perayaan Waisak di Candi Borobudur adalah prosesi pelepasan lampion yang sarat makna spiritual. Tradisi ini bukan sekadar pertunjukan visual, melainkan simbol pelita kehidupan dan harapan umat manusia untuk kerukunan serta kebahagiaan bersama, menurut keterangan resmi dari Kementerian Agama.

Lampion yang dinyalakan pada malam hari melambangkan kesiapan umat Buddha menyalakan cahaya perdamaian dan harapan akan masa depan yang lebih baik. Cahaya lampion diharapkan menjadi tanda bahwa dunia akan semakin damai dan penuh kebahagiaan, yang kemudian disebarkan melalui pelepasan lampion ke langit.

Prosesi pelepasan lampion diawali dengan ritual meditasi untuk menyalakan kedamaian dalam diri para peserta. Selanjutnya, mereka menuliskan doa dan harapan pada kartu khusus yang ditempelkan pada lampion.

Setelah panitia memberikan aba-aba, lampion dinyalakan dan dibiarkan mengembang penuh dengan udara panas sebelum diterbangkan bersama-sama. Lampion yang terbang akhirnya akan terbakar dan hancur menjadi abu, melambangkan pelepasan harapan dan doa ke alam semesta.

Festival Lampion Waisak Borobudur 2025 akan digelar pada Senin, 12 Mei 2025, dengan dua sesi pelepasan lampion mulai pukul 18.00 hingga 20.00 WIB dan 21.00 hingga 23.00 WIB di Lapangan Marga Utama dan Taman Lumbini.

Tiket donasi sebesar Rp500.000 sudah termasuk akses masuk kawasan Candi Borobudur dan perlengkapan pelepasan lampion. Panitia mengimbau peserta untuk mengikuti arahan demi kelancaran acara dan menjaga kesucian perayaan.

Tradisi ini telah berlangsung sejak 1966 dan menjadi bagian penting dalam memperingati tiga peristiwa utama dalam kehidupan Sang Buddha: kelahiran, pencerahan, dan wafatnya. Dengan tema “Light of Peace,” festival ini mengajak semua pihak untuk bersama-sama menebarkan pesan perdamaian dan kebahagiaan bagi seluruh umat manusia.