Kebiasaan Kecil yang Sering Bikin Capek Mental, Ini 7 Ciri Kamu Terlalu Overthinking!

JAKARTA, KUCANTIK.COM - Overthinking bukan sekadar kebiasaan berpikir terlalu dalam. Jika dibiasakan, kebiasaan ini dapat menjadi jebakan yang menyita waktu, energi, dan kesehatan mental. 

Tanpa sadar, banyak orang terperangkap dalam siklus kekhawatiran yang berlebihan, membayangkan kemungkinan terburuk, dan kesulitan membuat keputusan sederhana.

Nah Cantiks, berikut tujuh kebiasaan unik yang kadang lucu, kadang menyedihkan, tapi sering ditemukan pada para overthinker. 

1. Pesan Sederhana Jadi Rumit
Sebelum mengirim satu pesan singkat, mereka bisa membacanya puluhan kali, takut salah makna. Tanda baca saja bisa jadi sumber stres!

Mereka ingin tampil sopan, tidak terlalu serius, tapi juga tidak terlihat acuh. Akhirnya? Pesan yang tak kunjung terkirim.

2. Skenario di Kepala Bak Film Drama
Pikiran mereka penuh simulasi seperti, "Kalau dia begini, aku jawabnya begitu." Sayangnya, kenyataan sering jauh dari skenario yang disusun. Hal kecil bisa berubah jadi drama internal berdurasi panjang.

3. Maaf Terus, Padahal Tidak Salah
Overthinker bisa minta maaf karena hal sepele, kadang bahkan ketika tidak melakukan kesalahan apa pun. Bukan karena rendah diri, tapi karena takut dianggap mengganggu atau tidak sopan.

4. Haus Akan Validasi
Mereka butuh lampu hijau dari orang lain untuk membuat keputusan, tapi tetap meragukannya setelah itu. Siklus ini melelahkan, baik untuk diri sendiri maupun orang di sekitar.

5. Kesalahan Sepele Jadi Beban Berhari-hari
Pernah salah ucap atau tersenyum di waktu yang tidak tepat? Overthinker bisa mengulang momen itu di kepala berkali-kali, merasa malu sendiri, meskipun orang lain mungkin tak mengingatnya.

6. Dialog Latihan di Kepala
Sebelum berbicara, mereka sudah menyiapkan jawaban dan kemungkinan tanggapan lawan bicara. Namun, begitu percakapan nyata terjadi, semua skenario mental itu sering kali buyar.

7. Konflik Jadi Musuh Utama
Bagi overthinker, lebih baik mengalah daripada berdebat. Sayangnya, ini bisa menyebabkan tekanan batin karena harus terus menahan pendapat dan emosi sendiri.

Jika kamu merasa relate dengan beberapa poin di atas, jangan khawatir, kamu tidak sendirian. Mengenali kebiasaan ini adalah langkah awal untuk mulai mengelolanya dengan lebih bijak.

Cantiks, jangan dibiasakan terlalu overthinking ya!