Bongkar Kedok Si Miliader Palsu! Pria Ini Tipu Teman hingga Rp 9 M demi Gaya Hidup Sultan!

JAKARTA, KUCANTIK.COM - Pria asal Inggris yang dijuluki "Instagram Rich Kid", Jack Watkin, kini jadi sorotan setelah aksinya yang licik terbongkar di pengadilan. 

Bukan miliarder sungguhan, pria 26 tahun ini justru menipu teman-teman dekat dan keluarganya sendiri hingga lebih dari Rp 9,3 miliar demi membiayai gaya hidup mewah palsunya.

Jack Watkin menciptakan persona sebagai pengusaha muda sukses yang menjalankan bisnis jual beli tas mewah Hermes. Dia menjanjikan keuntungan besar kepada para korban jika mereka mau menginvestasikan uang mereka untuk membeli tas-tas eksklusif itu.

Namun semua itu hanya kebohongan.

Bisnis Tas Hermes Cuma Kedok Tipu-Tipu

Jaksa penuntut, Matthew Kerruish Jones, membeberkan bisnis tersebut tidak pernah benar-benar ada. Uang dari para korban justru digunakan Watkin untuk membiayai liburan mewah, mobil mahal, jam tangan glamor, dan tentu saja konten Instagram yang memancarkan kesan kaya raya.

“Dia membangun citra glamor yang menipu banyak orang. Dengan gaya hidup tersebut, dia membuat orang percaya dan mau memberikan pinjaman uang dalam jumlah besar,” ujar Kerruish Jones di persidangan Chester Crown Court.

Saat para korban mulai curiga dan menagih uang mereka, Watkin mengelak, menghindari pertemuan, atau bahkan menawarkan jam tangan dan tas palsu yang nilainya jauh di bawah uang yang diberikan.

Dijebak dan Ditangkap Polisi

Akhirnya, dua korban, Hannah Jakes dan Christine Colbert menyusun rencana untuk menjebak Watkin. Mereka mengatur pertemuan palsu yang ternyata diintai polisi. Saat Watkin datang, dia langsung ditangkap.

Kini, Watkin menghadapi tujuh tuduhan penipuan dan dua pencurian dengan total enam korban, yang berlangsung sejak Desember 2019 hingga Agustus 2024. Meski begitu, ia masih bersikeras mengaku tidak bersalah.

Korban Tak Hanya Teman, Tapi Juga Ayah Sendiri

Salah satu korban terbesar adalah Hannah Jakes, sahabat lama Watkin, yang kehilangan lebih dari Rp 5 miliar. Christine Colbert, pemilik butik ternama, juga menjadi korban pencurian dua tas Hermes dan satu tas Goyard dari kulit buaya.

Lebih menyedihkan lagi, ayah kandung Watkin sendiri, Jason Watkin, seorang pengembang properti ikut ditipu sebesar Rp 600 juta. Hubungan ayah anak mereka pun memburuk sejak itu.

“Jason mulai khawatir melihat gaya hidup anaknya yang boros, padahal tidak punya pekerjaan tetap,” terang jaksa Kerruish Jones.

Kasus Jack Watkin mengingatkan kita untuk tidak mudah silau dengan kemewahan yang dipamerkan di media sosial. 

Ternyata, di balik foto jet pribadi dan tas Hermes tersembunyi kebohongan yang menghancurkan banyak orang. 

Jangan sampai terjebak ilusi si kaya palsu!