Wajib Tahu! Begini Cara Lakukan Pemeriksaan Kesehatan Payudara Sendiri di Rumah

JAKARTA, KUCANTIK.COM - Cantiks, kesehatan payudara itu penting banget buat dijaga, dan salah satu cara paling simpel tapi powerful adalah dengan rutin melakukan pemeriksaan payudara sendiri alias SADARI (Periksa Payudara Sendiri) di rumah.

Walau sekarang pemeriksaan ini dianggap opsional oleh beberapa lembaga medis besar seperti American Cancer Society, faktanya, banyak kasus kanker payudara justru pertama kali diketahui dari benjolan yang dirasakan sendiri oleh pasien. Jadi, kenali tubuhmu sendiri bisa jadi penyelamat nyawa, lho!

Sebuah studi tahun 2022 bahkan mencatat bahwa dari 462 benjolan payudara, 96% kasus kanker ditemukan berawal dari deteksi diri sendiri. Makanya, meskipun kamu udah rajin check-up ke dokter atau mammogram, bukan berarti kamu bisa skip SADARI, ya.

Kenapa sih harus SADARI?
Karena tubuh kamu itu unik, Cantiks! Kamu yang paling tahu seperti apa bentuk, ukuran, dan tekstur payudaramu dalam kondisi normal.

Jadi, ketika ada yang berubah atau terasa aneh, entah itu benjolan, kulit mengerut, atau puting tertarik ke dalam, kamu bisa langsung menyadarinya lebih cepat.

Cara melakukan SADARI yang tepat:

Step 1: Cermin is your bestie!
Berdirilah di depan cermin dengan bertelanjang dada. Lihat apakah ada perubahan bentuk, ukuran, atau permukaan kulit payudara. Perhatikan apakah ada bagian yang cekung, puting masuk ke dalam, atau tekstur yang berubah. Lakukan juga dengan mengangkat kedua tangan ke atas dan sekali lagi saat kamu angkat satu payudara ke atas.

Step 2: Lakukan pemeriksaan fisik dengan tangan
Saat mandi atau berbaring, gunakan ujung jari (bukan ujung kuku ya) dan pijat lembut payudaramu dengan pola spiral, mulai dari bagian puting lalu melingkar ke luar hingga ke bagian dekat ketiak dan tulang selangka.

Gunakan tekanan ringan, sedang, dan agak dalam agar bisa mengenali lapisan jaringan payudara dengan lebih jelas. Jangan lupa juga untuk periksa bagian puting, apakah ada cairan yang keluar saat ditekan lembut? Kalau iya, catat dan konsultasikan ke dokter, ya!

Enggak ada risiko medis dari pemeriksaan ini. Tapi memang, kadang bisa bikin panik kalau kamu nemu benjolan.

Tapi ingat, sebagian besar benjolan tidak berbahaya dan bukan kanker, bisa jadi cuma kista atau perubahan hormonal biasa. Yang penting, tetap tenang dan segera konsultasi ke tenaga medis kalau kamu merasa ada yang berbeda.

Meski begitu, SADARI bukan pengganti skrining medis seperti mammogram, ya. Semua metode ini sebaiknya saling melengkapi. Usia dan frekuensi pemeriksaan bisa berbeda-beda tergantung rekomendasi dokter, jadi selalu rutin konsultasi juga, ya!

So, yuk mulai sekarang sayangi dirimu lebih dalam, Cantiks. Kenali tubuhmu, jangan takut untuk peduli!